BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Rekaman video seorang pria berambut cepak yang tengah menjambak buruh perempuan terus menjadi perbincangan di jejaring sosial. Banyak yang mengutuk aksi pria yang diduga oknum personel kepolisian yang tengah berjaga.

Video tersebut telah dilihat ribuan orang dan dikomentari ratusan netizen. Kejadian itu ketika buruh perempuan PT Philips hendak masuk ke perusahaan namun dihalang-halangi.

“Kami ketika itu hendak masuk ke dalam perusahaan tapi dihalang-halangi,” ujar seorang buruh perempuan PT Philips Batam di Kawasan Industri Panbil, Muka Kuning, Batam.

Pada saat hendak masuk itulah, seorang pria berambut cepak berkaos oblong putih menarik rambut seorang buruh perempuang. Aksi pria berperawakan tinggi besar itu terekam kamera. Bisa dilihat dengan teliti pada detik ke 0:04. 

Terdengar teriakan seorang buruh perempuan, “aduh pak!” ujar seorang buruh berteriak. Dua orang petugas polisi berpakaian seragam dan satu sekuriti perusahaan hanya melongo melihat kejadian tersebut.

Usai mendapat pelecehan tersebut, puluhan buruh perempuan itu terlihat ketakutan dan berusaha keluar dari lingkungan perusahaan. "Ayo keluar, keluar," ujar seorang buruh perempuan sembari membuat barisan dan bergandengan tangan.

Jajaran Polresta Barelang melalui akun Facebook Satsabhara Polresta Barelang menyatakan, diduga pria tersebut bukan anggota kepolisian. 

“Sudah kami amati tuh video sama tim IT kami maka nya siapa yang menjambak dan siapa yang di jambak, jika tuduhan itu benar ada nya kenapa hanya berkoar di media dan tidak membuat laporan???Jangan karna kehadiran kami di sana di sudut kan. Masalah perusahaan hengkang jawaban anda belum tepat berarti anda tidak tahu masalah nya sebelah nya jangan berkomentar yang buka - bukan dulu nanti ngawur jawaban dan di tanggapi sama mereka yang asal komentar,” ujar akun Satsabhara Polresta Barelang menjawab pertanyaan netizen.

Akun tersebut memang akun resmi jajaran Polresta Barelang yang kerap merilis kegiatan-kegiatan Polresta Barelang. 

“Di sini kami sebagai warga batam hanya mempertanyakan org yg menggunakan kaos putih tersebut karena nampaknya beliau lah yg di pertanyakan warga sebagai apakah dia di situ.tetapi bpk tidak tau apalagi kami ?bukan kah anggota bpk yg berjaga pada saat itu tidak mempertanyaka kepentingan org tersebut,dia dr mn dan keperluanya apa?” ujar Roni Tarigan, seorang netizen mempertanyakan oknum tersebut.

Beberapa buruh perempuan PT Philips meyakini pria tersebut merupakan oknum aparat. 

Unjuk rasa buruh tersebut diduga setelah sejumlah pengurus serikat pekerja di PT Philips di-PHK tanpa alasan kuat. 

Aksi buruh di perusahaan asing itu telah berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Kekecewaan buruh ini juga pernah mereka sampaikan ke pemerintah kota Batam dan DPRD Kota Batam, namun sejauh ini tidak ada tindakan berarti dari pihak terkait tersebut.

Simak videonya:

Oknum Aparat Lecehkan Buruh Perempuan PT Philips Batam saat Unjuk Rasa  

[snw]