Lima Fakta Hilangnya Warga Tajur Biru di Lingga Saat Melaut
Lingga - Dua orang warga Desa Tajur Biru, Kecamatan Temiang Pesisir, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, yang hilang saat melaut, Kamis (24/1/2019) lalu, berhasil ditemukan dengan selamat, Sabtu (26/1/2019) pagi.
Namun, tahukah Anda ada 5 fakta yang berhasil dirangkum Batamnews.co.id, terkait hilangnya Sopian (37) dan Hardian (12) tahun tersebut.
Berikut lima faktanya:
1. Sopian bekerja sebagai Ketua BPD Tajur Biru
Selain sebagai seorang nelayan, Sopian ternyata juga berprofesi sebagai Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tajur Biru.
2. Perahu yang digunakannya tenggelam
Yang menyebabkan Sopian dan Hardian dua hari dua malam tidak pulang, karena perahu yang ia gunakan saat melaut tenggelam disapu gelombang.
"Menurut keterangan korban, mereka pada saat pulang, perahu boat yang digunakan itu dihantam gelombang sehingga pompongnya terbalik," kata Koordinator Pos SAR Lingga, Yones kepada Batamnews.co.id, Sabtu (26/1/2019).
3. Terapung menggunakan jerigen
Setelah perahu yang ia gunakan terbalik akibat gelombang, Sopian dan Hardian bertahan diatas jerigen (Pot) lebih kurang selama 21 jam, hingga berhasil ditemukan oleh warga di sekitaran Pulau Buaya.
4. Diselamatkan warga Desa Batu Belubang
Sopian dan Hardian berhasil diselamatkan warga Desa Batu Belubang, Kecamatan Bakung Serumpun, saat melintasi Pulau Buaya. Kedua warga itu pun langsung dibawa untuk diberikan pertolongan.
"Jadi, mereka itu diselamatkan masyarakat Batu Belubang yang sedang melintas dan dibawa ke desa," ujar Yones.
5. Kondisi Sopian lemah saat ditemukan
Setelah berhasil ditemukan warga Desa Batu Belubang, Sopian dan Hardian langsung dibawa untuk diberikan pertolongan. Namun, kala itu kondisi Sopian begitu lemah sehingga perlu perawatan medis.
Itulah lima fakta hilangnya warga Tajur Biru saat melaut di Lingga, Kamis (24/1/2019) lalu.
(ruz)
Komentar Via Facebook :