Batam Jadi Kota Percontohan Transportasi di Indonesia

Batam Jadi Kota Percontohan Transportasi di Indonesia

Penyerahan bantuan 10 bus dari Sekretaris Dirjen Perhubungan Darat kepada Wali Kota Batam (Foto: istimewa)

Batam - Kota Batam terpilih menjadi salah satu kota percontohan untuk transportasi di Indonesia. Selain Batam, masih ada Kota Semarang, Pekanbaru, dan Bandung. 

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Cucu Mulyana saat menyerahkan 10 unit bus bantuan, Jumat (4/1/2019) di Kantor Wali Kota Batam. 

“Kota percontohan ini harus ibukota provinsi ataupun kota besar, dan Batam merupakan kota besar,” ujar Cucu. 

Selain itu Batam telah memilki 8 koridor bus trans Batam, sehingga mendukung sebagai kota percontohan tranportasi. 

Koridor-koridor itu diantaranya terdiri koridor I Sekupang–Batam Centre, dilayani 12 bus, koridor II Tanjung Uncang–Batam Centre, dilayani 6 bus, Koridor III Sekupang–Jodoh, dilayani 10 unit bus, Koridor IV Sagulung – Sekupang, dilayani 5 unit bus, Koridor V Jodoh–Batam Centre, dilayani 6, koridor VI Tanjung Piayu–Batam Centre, dilayani 6 unit bus, koridor VII Nongsa–Batam Centre, dilayani 6 bus dan koridor VIII Punggur–Jodoh, dilayani 6 bus.

Sementara itu rencana pengembangan koridor terdapat 3 koridor yang belum terealisasi yakni, koridor Nongsa-Jodoh, koridor Nongsa-Punggur dan koridor Tembesi-Galang. 

“Ditambah lagi sarana dan prasaran juga telah mendukung, seperti infrakstuktur yang dimiliki Batam juga sudah memadai,” katanya. 

Dengan bantuan 10 bus ini, total Bus Trans Batam yang dimiliki Pemko Batam sebanyak 82 unit. Untuk pengadaan Bus Trans Batam ini telah dimulai oleh Pemko Batam sejak tahun 2004 lalu. 

Dari 82 unit bus ini, sebanyak 26 unit pengadaannya melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Batam. Sebanyak 41 unit merupakan bantuan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dan 15 unit bantuan dari BPJS Ketenagakerjaan. 

Dari total 82 unit bus Trans Batam, 4 unit difungsikan ke Bus Sekolah dan 4 unit bus dalam keadaan rusak. 

Wali Kota Batam, HM Rudi mendukung penuh perkembangan transportasi massal di Kota Batam. Seperti dengan memperlebar jalan dan meningkatkan infrastruktur/pelebaran ruas jalan hampir di seluruh wilayah. 

“Kedepan bukan hal yang tidak mungkin untuk disediakannya jalur khusus bagi Bus Trans Batam seperti layaknya Bus Trans Jakarta, tetapi itu masih perlu waktu juga,” ujar Rudi. 

(ret)
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews