Imigrasi Batam Targetkan DIPA Rp33 Miliar Tahun 2019

Imigrasi Batam Targetkan DIPA Rp33 Miliar Tahun 2019

Konfrensi pers kinerja Imigrasi di 2019 (foto:Johannes Saragih/Batamnews)

Batam - Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) oleh Imigrasi Kelas 1 Batam ditetapkan sebesar Rp33 Miliar. Hal ini disampaikan pada konferensi pers tahunan di Aula Kantor Imigrasi Batam, Kamis (3/1/2019).

Anggaran ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya Rp29,8 miliar. Naik sekitar Rp3,2 miliar.

"Pada tahun 2019 ini kita mendapatkan anggaran (DIPA) sebesar Rp33 Miliar dari pemerintah pusat," kata Kepala Imigrasi Batam, Lucky Agung Binarto.

Pada kesempatan tersebut, Lucky mengaku peningkatan yang didapat merupakan suatu yang wajar. Pasalnya, Imigrasi Batam memiliki lebih dari 400 pegawai yang tersebar di 7 pelabuhan dan 1 bandara.

"Ada beberapa inovasi yang dilakukan oleh imigrasi pada tahun 2018 seperti program jemput bola ke instansi untuk pengurusan paspor, sms gateway, sistem antrian via WhatApps, Anjungan Paspor Mandiri (APM), Ekspedisi paspor melalui PT POS Indonesia serta beberapa lainnya," ujarnya.

Dari data yang disampaikan, penerbitan paspor 2018 meningkat dibandingkan dengan tahun 2017. Untuk kategori e-passport yang sebelumnya hanya 5.560, di tahun 2018 meningkat jadi 9.930.

Begitu pula untuk kategori paspor 24 halaman dan 48 halaman, sama-sama  mengalami peningkatan. Paspor 24 halaman pada tahun 2017 hanya 8.385 dan pada tahun 2018 naik hingga 2 kali lipat yaitu sebanyak 15.755 paspor. Sedangkan untuk paspor 48 halaman naik hanya sekitar 1.128 paspor.

"Per harinya di Imigrasi Batam bisa memproses 700 paspor. Karena data imigrasi sudah terhubung ke Capil jadi yang membuat paspor tidak hanya warga Batam tetapi juga ada yang berasal dari luar kota seperti Tanjungpinang, dan daerah pulau lainnya," ucap Lucky.

Diketahui, adapun lima capaian Imigrasi Batam tahun 2018 yakni, penghargaan atas upaya melaksanakan pelayanan publik berbasis Hak Asasi Manusia. Penghargaan atas kerjasama dan partisipasinya pada pelaksanaan Operasi Ketupat Seligi 2018 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.

Selanjutnya, penyerapan anggaran sebesar 99.42 persen, penghargaan pelaksanaan renovasi rumah dinas dan yang terakhir pembangunan rumah susun sewa pegawai.

(sya)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews