Magelang - Cawapres Sandiaga Uno melanjutkan kampanye Pilpres 2019 dengan mengunjungi Magelang, Jawa Tengah. Sandi mengunjungi Desa Kalikudo Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, Sabtu (1/12/2018).

Dalam kunjungan itu, Sandi melakukan percobaan untuk mengetahui produktifitas sosialisasi pemilu dan sejauh mana masyarakat mengenali dirinya dan Capres Prabowo Subianto.

Sandi yang berkunjung tanpa pengawalan dan unsur partai, bertemu dengan tiga masyarakat yakni Salamun (63), Maryati (62), dan Salamun. Sandi sempat mengajukan pertanyaan kepada Salamun tentang pemahamannya tentang Pilpres 2019.

"Tahukah ada pemilihan presiden?, kata Sandi. Salamun menggeleng (tidak tahu).

Kemudian, Sandi kembali melontarkan pernyataan apakah pak Salamun mengenal sosok Prabowo, Salamun kembali menggelengkan kepalanya. Namun, Salamun dapat menjawab ketika ditanyakan siapa presiden Indonesia saat ini. “Pak Jokowi," jawab Salamun.

“Saya Sandiaga Uno Pak Salamun. Kenalkan, saya calon wakil presidennya Pak Prabowo,” kata Sandi memperkenalkan dirinya.

Hal sama juga terjadi saat Sandi menemui Bu Maryati, Dirinya juga tidak mengetahui mengenai Pemilu 2019. Sandi langsung memperkenalkan diri dan berjanji akan menciptakan harga kebutuhan pokok yang terjangkau bagi ibu-ibu.

“Saya Sandiaga Uno Bu Maryati, calon wakil presiden pak Prabowo Subianto. Semoga jika terpilih kami akan membuat harga-harga barang stabill dan terjangkau, juga adanya ketersediaan dan penciptaan lapangan kerja,” kata dia.

Sandi mengaku terkejut karena banyak masyarakat yang belum mengenali dirinya dan Prabowo. Untuk itu, ia akan lebih giat untuk mengujung pelosok daerah agar masyarakat semakin mengenal dirinya. Dalam kunjungan itu, Sandi juga akan memaparkan program Adil Makmur yang akan digagasnya.

“Saya cukup terkejut. Ternyata masih banyak yang belum mengenal saya maupun Pak Prabowo. Pak Salamun, Bu Maryati bahkan tidak tahu kapan waktu pencoblosan. Keduanya termyata tidak punya TV. Ini memang PR besar buat kami dan tim untuk terus bersosialisasi dan memperkenalkan diri, sekaligus agar masyarakat luas lebih tahu program adil makmur yang kami gagas.  Ini membuat saya ingin lebih kerja keras lagi, makin memperbanyak kunjungan ke pelosok desa,” tutur Sandi.

(*)