Sukhoi Manuver Pantau Udara Kepri, Lanud Tanjungpinang Siapkan Tim Taktis

Sukhoi Manuver Pantau Udara Kepri, Lanud Tanjungpinang Siapkan Tim Taktis

Sukhoi

Tanjungpinang - TNI Angkatan Udara menetapkan tiga unit pesawat tempur Sukhoi untuk berjaga pesawat asing terbang tanpa izin ke wilayahan Kepulauan Riau.

Tiga pesawat tempur itu yakni, dua unit  Sukhoi SU-30 dan 1 unit Sukhoi SU-27 dari Skadron 11 Lanud Sultan Hassanudin Makasar.

Danlanud Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang, Kolonel Pnb M. Dadan Gunawan mengatakan, operasi Pertahanan Udara "Tangkis Petir" 2018 yang dilakukan oleh  Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) di wilayah Batam.

"Dalam mendukung kegiatan itu Lanud Raja Haji Fisabilillah sebagai perwakilan TNI AU di wilayah Kepri menyiapkan 2 tim taktis untuk mendukung Force Down pesawat asing di Bandara Hang Nadim Batam dan Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang," kata Danlanud Raja Haji Fisabilillah, Kolonel Pnb M. Dadan Gunawan, Kamis (1/11/2018).

Kolonel Pnb M. Dadan Gunawan menjelaskan tim taktis yang disiapkan oleh Lanud RHF tersebut terdiri dari unsur Pomau, Paskhas, PLLU, Intel, Kesehatan, serta bekerja sama dengan Bea Cukai, Imigrasi, Karantina, serta Pemadam Kebakaran Bandara.

"Lanud RHF mendukung sepenuhnya operasi Tangkis Petir ini sebagai pangkalan udara pertahanan terdepan yang ada di wilayah Kepulauan Riau," pungkas Danlanud RHF.

Ia menyebutkan, Operasi Pertahanan Udara "Tangkis Petir" berlangsung selama satu pekan  mulai tanggal 29 Oktober - 2 November 2018 di Wilayah Batam.

"Selain tiga pesawat tempur Sukhoi,  disiapkan  juga 1 Unit Helicopter EC 725 Caracal dari Lanud Atang Sendjaja Bogor untuk Standby SAR, 1 Pleton Paskhas, tim teknik, PLLU dan Satrad 213 Bintan, serta tim Pendukung dari Lanud Raja Haji Fisabilillah," ujarnya.

(adi)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews