Karimun - Insiden terbaliknya sebuah kapal pengangkut kelapa KM. Lily Jaya II tidak memakan korban jiwa. Kapal diawaki 4 orang ini oleng setelah gelombang muncul akibat lintasan sebuah kapal tanker yang berukuran besar.

Kapal bermuatan kelapa dan janur tersebut terbalik dan nyaris tenggelam di perairan mantras Selat Durian, Kecamatan Moro, Karimun, pada Senin (29/10/2018).

Empat orang yang berada dikapal tersebut berhasil menyelamatkan diri, yaitu Khairun (34) sebagai narkoda, kemudian Misgianto (34), Heri Irawan (21) dan Syaifudin (37) sebagai ABK.

Dari data yang didapat, kapal tersebut berangkat dari Tanjung Samak Provinsi Riau dengan tujuan Batam. Namun, saat dalam perjalanan, keseimbangan kapal terganggu akibat gelombang dari arus kapal tanker yang juga melintas.

KM. Lilly Jaya II didorong oleh ombak dari Kapal Tangker yang lewat di belakang Kapal, sehingga menyebabkan kapal oleng, dan kemudian tenggelam.

Karena mengancam keselamatan, semua awak kapal melompat ke laut. Setelah gelombang kembali normal, mereka kembali berenang ke kapal yang terbalik itu. Untung saja kapal tak sampai karam.

"Kapal penumpang MV. Batam Jet datang merapat untuk membantu evakuasi. Karena di kapal tidak ada yg menunggu, Nahkoda Khairun dan Misgianto tinggal di kapal kayu itu, dan Kapal MV.  Batam Jet membawa 2  orang ABK yaitu Syaifudin dan Heri Irawan menuju pelabuhan Sekupang untuk meminta bantuan," kata dia.

Setelah dilakukan evakuasi dan penyelamatan oleh tim gabungan, kapal dievakuasi oleh Kapal Patroli Polair Polres Karimun dan Polda Kepri ke pulau Batu Culah, Moro.

(aha)