BATAMNEWS.CO.ID, Lingga - Perhelatan Tamadun Melayu Antar Bangsa dan Festival Gunung Daik dinilai mampu mengangkat pariwisata di negeri berjuluk Bunda Tanah Melayu ini.

Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Perdagangan (DPM-PTSPP) Kabupaten Lingga Raja Fahrurrazi mengakui adanya dua even bertaraf internasional tersebut pariwisata Lingga mulai bangkit.

"Dengan terlaksananya acara Memuliakan Tamadun Melayu dan Festival Gunung Daik ini, industri pariwisata Lingga pastinya akan berkembang pesat," kata dia kepada Batamnews.co.id, Selasa (21/11/2017).

Ditambahkannya, pariwisata merupakan salah satu program unggulan Pemerintah Kabupaten Lingga sudah menampakkan tanda - tanda kemajuanya. 

Secara politis, ia mengaku, dengan kunjungan Wapres RI Jusuf Kalla yang didampingi Menpan-RB dan beberapa staf kemementerian termasuk Kementrian Pariwisata cukup membantu terselenggaranya acara tersebut.

"Kemenpar juga mengikuti stand pameran dengan bekerjasama dengan Dinas Pariwisata, fasilitas sarana dan prasarana serta even atraksi wisata sudah ada pemanasannya di tahun ini, dan di tahun 2018 nantinya akan ada kegiatan POPDS dan MTQ tingkat provinsi," ujarnya.

Dengan demikian, ia berharap fasilitas hotel dan guess house dapat dirapikan lagi sehingga layak untuk dijual kepada wisatawan.

"Adik-adik LO akan dibina terus dan akan nenjadi guide yang profesional. Kegiatan Tamadun, Festival Gunung Daik, Off-road, berburu, fishing, marathon, POPDA, MTQ dan banyak lagi kegiatan yang menarik wisatawan menjadi agenda rutin pariwisata. Kita tinggal memoles dan melengkapi sarana prasarana di sekitar objek wisata," ujarnya.

Selain itu, transportasi laut juga sangat penting guna menunjang pariwisata yang ada di Lingga.

"Jika ada kapal seperti Mv Oceana atau Lintas Kepri yang berlayar dari Daik singgah ke Batam dan terus ke Johor, maka saya yakin pariwisata Lingga akan berkembang pesat dan masyarakat Lingga akan sejahtera," katanya.

Kendati dengan fasilitas yang memadai, namun Pemkab Lingga mengupayakan sarana penunjang yang maksimal memperkenalkan budaya melayu di Lingga lebih jauh ke tingkat nasional dan internasional.

[ruz]