Bupati Karimun: Speed Boat Hibah Bea Cukai Digunakan untuk Kondisi Darurat Saja

Bupati Karimun: Speed Boat Hibah Bea Cukai Digunakan untuk Kondisi Darurat Saja

Bupati Karimun Aunur Rafiq. (foto: edo/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Karimun - Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, satu unit speed boat dengan lima mesin berkapasitas 1.000 cc hibah Kanwil DJBC khusus Kepri, akan dipergunakan untuk keperluan patroli dan pelayanan masyarakat.

Aunur Rafiq mengatakan, kalau speed boat tersebut nantinya akan dipergunakan untuk operasional dan patroli bagi instansi yang memerlukannya.

"Kapal tersebut akan di-standby-kan. Bilamana nanti bisa dipakai oleh TNI-Polri dalam bertugas, mengejar penyelundupan atau patroli," ucap Aunur Rafiq, Selasa (12/9/2017) usai menghadiri pemusnahan narkoba di Mapolres Karimun.

Speed boat 1.000 cc itu, tidak diserahkan ke desa karena mengingat biaya operasional yang cukup tinggi dengan 5 mesin bahan bakar bensin.

Maka hanya akan dipergunkan untuk saat darurat. "Kapal dipergunakan di bagian umum dan selalu stand by, kalau darurat bisa dipergunakan" kata Aunur kepada wartawan. 

Sementara itu, 5 kapal kayu yang juga hibah dari Bea dan Cukai telah diserahkan ke wilayah Kabupaten Karimun yang membutuhkan. Kapal-kapal itu akan dipergunakan untuk membawa anak sekolah dan keperluan masyarakat lainnya.

"Kalau kapal kayu, sudah diserahkah ke wilayah yang membutuhkan, bisa untuk membawa anak sekolah dan keperluan masyarakat," Kata Rafiq.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews