Gas Elpiji Langka, Bupati Bintan Instruksikan Operasi Pasar

Gas Elpiji Langka, Bupati Bintan Instruksikan Operasi Pasar

Bupati Bintan Apri Sujadi (kiri) saat mengunjungi pasar di Bintan. (foto: istimewa)

BATAMNEWS.CO.ID, Bintan - Menanggapi kelangkaan gas elpiji 3 kg atau gas melon di beberapa daerah Kabupaten Bintan, Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos menginstruksikan agar Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bintan untuk melakukan langkah-langkah terkait koordinasi baik di tingkat pengecer, agen hingga ke SPBE. 

"Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bintan hari ini sedang telusuri terkait kekosongan Gas Elpiji Subsidi baik di tingkat Pengecer maupun Agen, setelahnya baru diambil tindakan, apakah kekosongan dikarenakan ada indikasi penimbunan ataukah memang karena trend permintaan gas elpiji sedang tinggi " ujarnya seusai menyaksikan penyembelihan hewan kurban di Kantor Bupati Bintan, Senin pagi (4/9/2017). 

Ditambahkannya juga, bahwa langkah-langkah operasi pasar yang disinergikan dengan pihak Pertamina, Satgas Pangan maupun dengan Polres Bintan tersebut, dilakukan guna menghindari upaya-upaya yang tidak diinginkan .  

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bintan Dian Nusa mengatakan bahwa kuota pasokan gas 3 kg untuk daerah Kabupaten Bintan tidak ada pengurangan sama sekali. 

"Kita pastikan bahwa kuota gas elpiji 3 kg Kabupaten Bintan tidak ada pengurangan sama sekali yaitu 6.160 tabung " ujarnya . 

Perihal kekosongan Gas Elpiji 3 Kg beberapa waktu lalu, dirinya menanggapi bahwa hal tersebut tidak hanya terjadi di daerah Kabupaten Bintan namun juga terjadi di Kota Tanjungpinang. 

Menurutnya, kesimpulan sementara hal ini terjadi karena permintaan gas tabung 3 kg sedang tinggi karena keperluan Hari Raya Idul Adha 1438 H.

"Ada kemungkinan permintaan meningkat karena Idul Adha 1438 H, hari ini kami bersama Satgas Pangan dan Polres Bintan akan cek lapangan ke Agen, SPBE dan beberapa pangkalan," tutupnya.

(adi/rilis)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews