BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Sekretaris Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Batam Jailani mengatakan saat ini AJI baru melakukan satu kali uji kompetensi jurnalis (UKJ) terhadap anggotanya.

Pelaksaan UKJ masih direncanakan. Pelaksanaan UKJ tersebut membutuhkan dana yang cukup besar.

"Masalah UKJ sering terhambat dari anggaran, karena AJI bukan disuplai dari pemerintah (APBD) melainkan dana sendiri.

Aliran dana bisa dari mana saja yang penting bukan dari pemerintah," kata Jailani saat mengisi materi Workshop Jurnalistik di Aston Hotel, Sabtu (26/11/2016).

Jailani menambahkan, berdasarkan keputusan Dewan Pers, kewajiban menyelenggarakan UKW atau UKJ di AJI dan PWI menjadi tanggungjawab perusahaan pers.

"Artinya bukan menjadi kewajiban pemerintah, tapi kewajiban perusahaan, dan keinginan wartawan,” kata Jai.

[aji]