BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pekan ini, Walikota Batam direncanakan melantik Kabid Persampahan. Pelantikan pejabat baru ini untuk mempercepat mengatasi masalah sampah yang sudah mendesak karena bersifat teknis.

"Untuk bidang persampahan kita akan lakukan pelantikan terlebih dahulu, karena masalah sampah sudah sangat mendesak," ujar Walikota Batam Rudi, Selasa (13/9/2016).

Perubahan SOTK (Struktur Organisasi dan Tata Kerja) ini membuat kepala dinas kebersihan dan pertamanan menjadi tidak ada, dengan diganti menjadi Kabid Persampahan.

"Kadis DKP sudah tidak ada, sekarang jadi kabid dan nantinya akan di bawah Bapedal,"kata Rudi.

Rudi menjelaskan bahwa perubahan itu karena adanya perubahahan SOTK sehingga persampahan dan kebersihan di bawah naungan Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedal).

"Kita masih belum mendapat perda SOTK-nya jadi sementara ini masih kabid persampahan yang diganti sampai ke bawahnya, yang lain menunggu keluar," kata Rudi.

Kemudian Ia tetap akan melakukan MoU ke kabid yang baru untuk serius menangani masalah sampah. Ia hanya memberikan waktu 3 bulan untuk mengantisipasi masalah sampah.

"Tetap nanti saya akan buat MoU ke kabid yang baru, kalau 3 bulan tidak beres nanti langsung saya non jobkan, karena masalah sampah cukup serius" kata Rudi.

(ret)