BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Walikota Batam Rudi curhat kepada Walikota Surabaya Risma mengenai persoalan perizinanan dan lahan yang dikuasai oleh BP Batam. Rudi menyebutkan, hal itu menyulitkan fungsi kontrol mengenai persoalan lahan di Batam.

"Tolong bu, nanti juga bantu sampaikan ke pusat mengenai persoalan yang ada di Batam karena ibu cukup dekat dengan pimpinan pusat," ujar Rudi saat menerima kunjungan rombongan Walikota Surabaya di Kantor Walikota Batam, Kamis (14/5/2016)

Ia meminta bantuan kepada Risma lantaran beberapa kali surat permohonan disampaikan ke pusat tidak mendapat jawaban.

"Karena sudah berulang kali kami kirim tidak juga didengar, jadi kalau melalui Ibu mudah-mudahan bisa mendapat titik terang," kata Rudi.

Dualisme yang di Batam, menurut Rudi, akibat juga dipengaruhi faktor dari pusat seperti Pemko di bawah naungan Kemendagri sedangkan BP Batam di bawah naungan Kemenkeu sehingga tidak terjadi keselarasan.

"Jadi harapan ke depannya perizinan dapat terlaksana dengan satu pintu," ujar Rudi.

Rudi juga menambahkan selama tiga bulan masa kepemimpinan BP Batam yang baru tidak memberikan hasil yang signifikan bagi Batam.

(ret)