BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Polemik mengenai masuknya Pulau Manis Belakang Padang ke dalam peta Singapura di situs funtasyisland.com sampai ke Singapura. Pihak Singapura buru-buru membantah.

Konsulat Singapura di Batam Gavin Chay menyebutkan, Kementerian Luar Negeri Singapura sudah mengirim rilis ke sejumlah media Singapura dan Indonesia mengenai statemen resmi pemerintah Singapura terkait polemik tersebut.

"Kami sudah kirim statemen kepada media-media,” ujar Gavin Chay pada saat menghadiri acara Forum Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Kepri di Gedung Bank Indonesia, Rabu (1/6/2016).

Pulau Manis yang dimasukkan ke dalam peta Singapura oleh pihak Funtasy Island. (Foto: funtasyisland.com)

Bahkan untuk meyakinkan ucapannya itu, Gavin menunjukkan surat pernyataan dari Pemerintah Singapura.

Pernyataan itu menyebutkan, bahwa Singapura tidak mengklaim Pulau Manis sebagai bagian dari negara Singapura.

"Ini silahkan dibaca,” kata sambil menujukkan surat pernyataan yang dilihat dari ponsel.

Baca juga:

Polisi Temukan Bercak Darah Syahrial di Baju Salah Satu Tersangka

Surat pernyataan tersebut memang berisikan bahwa Singapura menegaskan tidak pernah mengklaim. 

Selanjutnya, Gavin tidak mau berkomentar lebih banyak selain hanya menunjukkan surat pernyataan tersebut.

Sebelumnya dalam situs funtasyisland.com situs resmi pengelola Funtasy Island mencantumkan Pulau Manis ke dalam peta Singapura.

Bahkan warna Pulau Manis disamakan dengan warna negara Singapura.

Selain itu, nama Pulau Manis juga tak ada, melainkan hanya nama Funtasy Island. Beberapa waktu lalu memang informasinya, pihak pengelola sudah mengganti nama Pulau Manis menjadi Funtasy Island. 

[ret]