Penyelundupan Rokok Kawasan Bebas

Begini Kondisi Terakhir Nakhoda Speedboat Penyelundupan Ratusan Karton Rokok Luffman

Begini Kondisi Terakhir Nakhoda Speedboat Penyelundupan Ratusan Karton Rokok Luffman

Nakhoda speedboat penyelundup rokok saat dievakuasi ke Batam (Foto: Ist/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Nakhoda speedboat yang bermuatan rokok selundupan, NS (34), mengalami luka tembak saat aksi kejar-kejaran dengan petugas Bea dan Cukai Khusus Kepri di Perairan Pulau Mantang, Sabtu (23/4/2016) pukul 03.45 WIB. Ia terpaksa dilarikan ke RS Awal Bros, Batam, Kepri.

NS sempat mengalami kondisi kritis setelah terkena tembakan petugas patroli Bea dan Cukai. Sebelum dilarikan ke Batam, NS sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Angkatan Laut Dr. Midiayanto Suratani Tanjungpinang.

Pihak Bea dan Cukai Khusus Kepri saat dikonfirmasi mengatakan kondisi NS sudah membaik.

"Masih dirawat,  sehat dan ditemani keluarga," kata Kabid Penindakan dan Sarana Operasi DJBC Kepri Raden Evy Suhartantyo, pada batamnews.co.id, Sabtu (23/4/2016) malam.

NS bersama 7 orang Anak Buah Kapal (ABK) ditangkap petugas patroli BC Khusus Kepri diduga hendak melakukan upaya penyelundupan rokok. NS membawa 347 Karton dan 18 Karung rokok merk Luffman 50 slop dan A100 80 slop dari East OPL, Malaysia tujuan Pulau Kijang, Jambi.

Dari pengakuan pihak BC Khusus Kepri NS berusaha kabur, kemudian petugas memberikan tembakan peringatan untuk upaya penghentian, namun tidak digubris.

Lalu petugas melakukan tembakan ke arak mesin kapal, sehingga 4 mesin tertembak. 

 

[is]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews