UMKM Pekanbaru Catat Transaksi Rp3,08 Miliar di Bazar Gernas BBI BBWI 2024

UMKM Pekanbaru Catat Transaksi Rp3,08 Miliar di Bazar Gernas BBI BBWI 2024

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kembali menunjukkan potensi pendapatan yang signifikan pada acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBI BBWI) tahun 2024, dengan total transaksi mencapai Rp3,08 miliar. (Foto: ist)

Pekanbaru, Batamnews - Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) kembali menunjukkan potensi pendapatan yang signifikan pada acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBI BBWI) tahun 2024, dengan total transaksi mencapai Rp3,08 miliar. 

Pencapaian ini meningkat drastis dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya berjumlah Rp1,8 miliar.

Bazar UMKM yang dilaksanakan selama tiga hari, dari 3 Mei hingga 5 Mei 2024, mencatat penjualan harian yang mengesankan. Hari pertama tercatat transaksi sebesar Rp762,75 juta, hari kedua sebesar Rp1,09 miliar, dan hari ketiga mencapai Rp1,23 miliar.

Baca juga: Provinsi Riau Pecahkan Rekor MURI dengan 3.500 Porsi Mie Sagu di Gebyar BBI BBWI 2024

“Alhamdulillah, transaksi UMKM kita selama tiga hari Bazar UMKM bersempena Gernas BBI BBWI meningkat sekitar 90 persen dibandingkan tahun yang lalu. Data terakhir kami terima transaksi mencapai Rp3,08 miliar lebih, kalau tahun lalu Rp1,8 miliar,” ucap Taufik OH, Sekretaris BBI BBWI sekaligus Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Provinsi Riau.

Bazar ini diadakan di halaman parkir Kantor Gubernur Riau dan selalu dipadati pengunjung. Stan yang disediakan secara gratis oleh panitia dipenuhi dengan berbagai macam produk lokal, terutama kuliner basah dan kering, serta fashion dan kriya atau kerajinan tangan.

“Sejak mulai dibukanya Bazar UMKM, selalu ramai pengunjung yang membeli produk lokal kita. Ini tidak terlepas dari kontribusi 308 UMKM yang mengisi stan bazar secara gratis. Pada hari ketiga, transaksi mencapai puncaknya dengan Rp1,2 miliar, dominasi besar dari penjualan kuliner,” jelas Taufik.

Baca juga: Provinsi Riau Pecahkan Rekor MURI 10 Ribu Penari dalam Acara Lancang Kuning Carnival 2024

Lebih lanjut, Taufik menjelaskan bahwa tahun ini Disperindagkop UMKM berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata mengadakan Lancang Kuning Carnival bersamaan dengan Bazar UMKM Gernas BBI BBWI. Pada tahun lalu, transaksi mencapai Rp65 miliar. Untuk tahun ini, per tanggal 1 Mei 2024, e-katalog produk tingkat komponen dalam negeri (TKDN) Provinsi Riau telah menyentuh angka Rp1,17 triliun.

“Sementara untuk transaksi UMKM sudah mencapai Rp10 miliar per tanggal 1 Mei. Artinya, hingga Harvesting pada 23 Juni 2024 nanti bisa lebih dari Rp18 miliar,” pungkas Taufik.

Dengan adanya peningkatan transaksi yang signifikan ini, Bazar UMKM Gernas BBI BBWI tidak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal tetapi juga memberikan peluang lebih besar bagi UMKM untuk berkembang dan dikenal lebih luas.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews