Batam, Batamnews - Di tengah persaingan bisnis kuliner yang ketat di Kota Batam, Pak Toni (35) berhasil menorehkan kisah sukses dengan meraih omset puluhan juta dalam dua bulan pertama usahanya. 

Berlokasi di kawasan Bengkong Kolam, Kota Batam, warung "Dunia Bubur" miliknya menjadi bukti nyata bahwa usaha kuliner tradisional dengan sentuhan modern dapat meraih kesuksesan.

Pak Toni membuka usaha pada awal Januari 2024 dengan modal awal sekitar Rp10.000.000. "Saya memilih lokasi ini karena sangat strategis dan belum ada yang menjual bubur tradisional di sini," ujarnya.

Baca juga: Kisah Fajri, Tukang Pangkas Asal Aceh yang Raih Kesuksesan di Kota Batam

Beragam varian bubur, mulai dari Bubur Kacang Hijau, Bubur Sumsum Putih, hingga Bubur Candil Ubi Ungu, menjadi andalan menu warung "Dunia Bubur."

Dalam waktu singkat, usaha ini langsung diminati banyak pelanggan dan bahkan omsetnya mencapai Rp30.000.000 per bulan. Kesuksesan ini bukan hal baru bagi Pak Toni, yang sebelumnya telah sukses dengan usahanya di Kalimantan, menjadi tempat yang dikunjungi masyarakat dan para wisatawan.

Pak Toni mengungkapkan bahwa tantangan awalnya adalah menyesuaikan harga dan kualitas. "Alhamdulillah, banyak ibu-ibu yang menyukai dunia bubur yang saya buat," ujarnya. 

Baca juga: Golden City Bengkong, Surga Kuliner Food Street di Batam

Kunci kesuksesan "Dunia Bubur" menurut Pak Toni adalah dedikasi tinggi dalam memberikan kualitas terbaik kepada pelanggan serta inovasi dalam penyajian dan promosi.

Melalui media sosial dan kerjasama dengan platform pengiriman makanan, Warung "Dunia Bubur" mampu menjangkau lebih banyak pelanggan potensial di seluruh Kota Batam, khususnya di Bengkong Kolam. 

Kisah sukses Pak Toni dalam waktu singkat ini menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama para pengusaha muda, untuk tidak takut menghadapi tantangan dan memperjuangkan impian mereka. Dengan kerja keras, integritas, dan kreativitas, kesuksesan bisa diraih dan impian bisa menjadi kenyataan.

(jesika putri novela)