Tanjungpinang, Batamnews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menyelesaikan penghitungan suara di tingkat nasional, dengan beberapa partai di Kepulauan Riau berhasil menempatkan kandidat calon anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kepulauan Riau.

Pada Pemilu 2024, Partai Gerindra berhasil meraih suara terbanyak di Kepulauan Riau, menempatkan sembilan kader di DPRD Provinsi Kepulauan Riau. Disusul oleh Partai Golkar dengan sembilan kursi di DPRD Kepri, meskipun kalah total keseluruhan dengan Partai Gerindra.

Partai Nasdem berhasil menambah kursi di DPRD Kepri dengan perolehan tujuh kursi, diikuti oleh PKS dengan enam kursi. 

Sedangkan PDI Perjuangan, yang sebelumnya menjadi pemenang selama hampir dua periode, hanya mampu mengamankan empat kursi DPRD Kepri, merosot jauh dari hasil pemilu sebelumnya.

Baca juga: KPU Kepri Mulai Sosialisasikan Tahapan Pilkada 2024, Libatkan Berbagai Kalangan

Dihimpun dari berbagai sumber Batamnews.co.id dapat diprediksi beberapa tokoh yang berpotensi diusung oleh masing-masing partai politik di Kepulauan Riau sebagai Calon Gubernur Kepulauan Riau. Petahana Ansar Ahmad dari Partai Golkar hampir dipastikan akan kembali bertarung.

Muhammad Rudi, Ketua DPD Partai Nasdem, yang juga mendapatkan kursi tinggi di DPRD Kepri, memiliki peluang besar untuk maju sebagai Calon Gubernur Kepri, terutama setelah istri beliau bergabung dengan Partai Gerindra.

Ketua DPD PDI Perjuangan Suryo Roespationo juga dianggap memiliki potensi, meskipun harus meraih dukungan dari partai lain karena penurunan kursi PDI Perjuangan di Kepulauan Riau.

Kapolda Kepulauan Riau yang akan pensiun tahun depan juga dijagokan untuk maju sebagai Calon Gubernur Kepri, dengan dukungan dari PDI Perjuangan.

Baca juga: Anggota DPRD Terpilih Diperbolehkan Tidak Mengundurkan Diri Jika Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024, Putusan Mahkamah Konstitusi

Anggota DPD RI terpilih yang juga mantan Gubernur Kepri, Ismeth Abdullah, dipastikan akan terpilih kembali sebagai anggota DPD RI dari Dapil Kepulauan Riau.

Ria Saptarika, yang terpilih sebagai anggota DPD RI, sebelumnya merupakan petahana di DPD RI dan memiliki latar belakang sebagai Kader PKS, yang juga menduduki posisi keempat pada Pemilu 2024 di Kepulauan Riau.