Pelalawan, Batamnews - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) berhasil menguasai kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan untuk periode 2024-2029. 

Hal ini berdasarkan hasil Rapat Pleno Perhitungan Suara Pemilihan Umum 2024 yang digelar selama tiga hari di Auditorium Kantor Bupati Pelalawan. Dalam rapat tersebut, PDI Perjuangan berhasil meraih 12 kursi, menggeser dominasi Partai Golkar yang sebelumnya selalu menjadi penguasa kursi pimpinan. 

Daerah yang dipimpin oleh Zukri Misran, kader terbaik PDI Perjuangan, yakni Dapil 1 Kecamatan Pangkalan Kerinci, berhasil memperoleh 2 kursi yang akan diisi oleh H. Syarizal dan Ferly Azahri.

Baca juga: Pemilu DPD RI Kepulauan Riau: Ria Saptarika Unggul di Kota Batam, Dharma Setiawan Unggul di Satu Kota dan 5 Kabupaten

Di Dapil II, yang terdiri dari Kecamatan Pelalawan, Kuala Kampar, Bunut, Teluk Meranti, dan Kecamatan Bandar Petalangan, PDI Perjuangan berhasil memperoleh 3 kursi yang akan diisi oleh Daramen, Musri Evendi, dan T Khairil. 

Sementara itu, untuk Dapil III Kecamatan Kerumutan dan Ukui, PDI Perjuangan juga meraih 3 kursi yang akan diisi oleh Dimas Agung Perman, Tarmizi, dan Darmawati.

Selanjutnya, Dapil IV yang mencakup Kecamatan Pangkalan Kuras dan Kecamatan Pangkalan Lesung berhasil memperoleh 2 kursi yang akan diisi oleh M Tambunan dan Carles S. Sos. Sedangkan, Dapil V yang meliputi Kecamatan Langgam dan Bandar Sei Kijang berhasil memperoleh 2 kursi yang akan diisi oleh Supratman dan Saniman.

Baca juga: Pemilu DPD 2024 di Kepulauan Riau: 6 Caleg Teratas dalam Perolehan Suara Sementara

Anggota Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pelalawan, Baprinaldi, menjelaskan bahwa dari rapat pleno tingkat Kabupaten Pelalawan, PKB memperoleh 5 kursi, Gerindra 3 kursi, PDI P 12 kursi, Golkar 6 kursi, PKS 4 kursi, Partai Demokrat 3 kursi, Nasdem 1 kursi, PAN 4 kursi, dan Partai Hanura 2 kursi.

"Terima kasih dan Alhamdulillah, semua berjalan aman, damai, dan lancar. Setelah ini, kita akan segera mengirimkan hasil pleno ke KPU Provinsi Riau untuk dilakukan pleno tingkat provinsi," pungkasnya.