Batam, Batamnews - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Riau (Kepri), Indrawan, memberikan klarifikasi terkait video kontroversial yang menampilkan Ketua KPU Batam, Mawardi, mengamuk dengan menendang meja di gudang logistik di daerah Sekupang. 

Menanggapi peristiwa tersebut, Indrawan membenarkannya dan menyatakan bahwa klarifikasi telah dilakukan. hasil klarifikasi tersebut pun akan disampaikan kepada KPU RI sebagai bentuk pertanggungjawaban, Jumat, 9 Februari 2024.

Indrawan menjelaskan bahwa insiden tersebut merupakan hasil dari dinamika kerja yang intensif selama hampir sebulan di gudang logistik, mulai dari pagi hingga malam, yang dapat menimbulkan kelelahan dan ketegangan. 

Baca juga: Aksi Koboi Ketua KPU Batam Jadi Sorotan, Ketua KPU Kepri Beri Penjelasan

Meskipun menyayangkan peristiwa tersebut, Indrawan menegaskan bahwa hal itu hanya merupakan letupan dari dinamika kerja dan bukan masalah serius.

"Memang sangat disayangkan, itu tidak semestinya begitu," ungkap Indrawan.

Dia menambahkan bahwa peristiwa tersebut harus dijadikan refleksi dan pembelajaran. Meskipun insiden terjadi, komisioner dan sekretariat KPU Batam tetap solid, tanpa masalah serius, perbedaan, atau konflik lainnya.

"Jadi hanya sebuah dinamika kerja dan tadi sore kita klarifikasi, kita bersalam-salaman, kita bercanda-canda senda gurau," ujarnya.

Baca juga: Video Viral: Ketua KPU Batam Tendang Meja Logistik Pemilu, Sudah Dilaporkan ke KPU RI

Hasil klarifikasi tersebut pun akan segera disampaikan kepada KPU RI sebagai bentuk pertanggungjawaban, meskipun insiden ini tidak mempengaruhi kesiapan KPU Batam untuk menyelenggarakan pemilu dengan sukses.

"Namun demikian, karena ini sudah uncul di publik, tentu hasil klarifikasi itu akan kami sampaikan kepada KPU RI  sebagai bentuk tanggung jawaban kami dan sebagai bentuk pembinaan kami," tegasnya.

Sementara itu, fokus saat ini KPU di Kota Batam terutama pada distribusi logistik, persiapan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dan persiapan perangkat Sistem Informasi Rekapitulasi (SIREKAP).