Batam, Batamnews – Seorang wanita yang dilaporkan melompat dari Jembatan 2 Barelang, Batam, di Kepulauan Riau, berhasil selamat dalam sebuah insiden yang mengejutkan banyak orang. Insiden yang terjadi pada dini hari Minggu ini menarik perhatian publik, terutama karena wanita tersebut berhasil diselamatkan tanpa cedera serius.

Menurut laporan saksi mata, Cheline, kepada Batamnews.co.id, wanita tersebut tampak masih sadar dan mampu berjalan meski dengan bantuan saat dievakuasi dari air.

"Dia terlihat mengalami masalah dalam rumah tangga," kata Cheline, mencoba menjelaskan kemungkinan alasan di balik tindakan drastis tersebut.

Baca juga: Polisi Benarkan Kejadian Wanita Lompat di Jembatan Barelang, Diduga Depresi

Warganet yang menyaksikan insiden melalui berbagai postingan di media sosial merasa heran dan lega bahwa wanita itu, yang memiliki kulit putih, tampaknya tidak terlalu cedera. Sebelum insiden, wanita itu terlihat mengendarai mobil putih yang parkir di tepi jembatan. Kendaraan tersebut mengalami kerusakan yang signifikan, menimbulkan spekulasi tentang kaitannya dengan kejadian tersebut.

Tanpa peringatan, wanita itu melompat dari jembatan, memicu respon cepat dari beberapa pemuda yang berada di lokasi. "Ada abang-abang yang menyelamatkan dia," tambah Cheline, menggambarkan momen heroik tersebut.

Baca juga: Warga Sagulung Tolak Pembangunan Tower, Klaim Dianiaya Kontraktor dan Laporan Polisi Diabaikan

Kapolsek Bulang, Iptu Adyanto Syofyan, membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa wanita tersebut sudah dibawa ke tempat yang aman oleh warga. "Kejadian itu benar ada, dan sudah ada dokumentasinya di TikTok," ujar Iptu Adyanto.

Kapolsek juga menambahkan bahwa insiden tersebut diduga disebabkan oleh depresi atau masalah pribadi yang dihadapi wanita tersebut. "Berdasarkan apa yang kami lihat di TikTok, dia tampaknya mencoba mengakhiri hidupnya karena masalah pribadi," ungkap Iptu Adyanto.

Baca juga: Sejumlah Mahasiswa Poltek Batam Deklarasi Tolak Politisasi dan Kampanye Hitam di Kampus

Pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab pasti dari insiden ini. "Kami akan melakukan pengembangan lebih lanjut terkait kejadian ini, terutama karena terjadi di malam hari," tutur Kapolsek.

Insiden ini menjadi pengingat penting tentang pentingnya perhatian dan bantuan terhadap individu yang mungkin mengalami masalah mental atau emosional yang serius.

Baca juga: Dua Kali Mangkir, ASN Kota Tanjungpinang Terlibat Korupsi Terancam di Jemput Paksa