SATROL Lantamal IV Evakuasi Warga Korban Ponton Hanyut Terbawa Arus di Batam, Satu Meninggal Dunia

SATROL Lantamal IV Evakuasi Warga Korban Ponton Hanyut Terbawa Arus di Batam, Satu Meninggal Dunia

Satrol Lantamal IV Batam bantu evakuasi warga korban ponton hanyut di Pulau Babi, Kota Batam. (Foto: istimewa)

Batam, Batamnews - Sebuah kejadian mengenaskan terjadi di Perairan Pulau Babi, Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), dimana sebuah kapal ponton hanyut terbawa arus pada Jumat, 12 Januari 2024. 

Satuan Patroli (SATROL) Lantamal IV Batam berhasil melakukan evakuasi, namun satu korban meninggal dunia.

Kejadian bermula saat unsur Satrol Lantamal IV Batam, mendapatkan laporan melalui telepon seluler dari salah satu warga setempat bernama Mulyadi, bahwa telah terjadi laka laut kapal ponton hanyut terbawa arus diperairan Pulau Babi, Kota Batam.

Baca juga: Lanal TBK Lepas 36 Calon Prajurit Jalasena ke Lantamal IV Batam

Merespon laporan warga, Unsur Satrol Lantamal IV diantaranya, Patkamla Lobam, Patkamla Setumu dan Sea rider yang juga melibatkan warga setempat langsung melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan (SAR) di tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil menemukan korban hanyut Ismail (51) dan Arce (50).

Menurut Kolonel Laut (P) Arif Rahman, Komandan Satrol Lantamal IV mengatakan, menurut informasi dari korban selamat, dirinya sedang membuat ponton bersama Ismail yang akan dijadikan musala di keramba taman laut Pulau Babi, untuk keperluan fasilitas keramba apung taman laut.

Dalam upaya menepikan ponton, Ismail mengalami kelelahan dan jatuh ke laut. Meski warga bernama Ari berusaha memberikan pertolongan, Ismail dinyatakan meninggal dunia setelah dibawa ke rumah sakit Graha Hermine Batu Aji.

"Ismail ini mengalami kelelahan dan jatuh kelaut dalam keadaan pingsan mengapung terbawa arus dalam kondisi sudah tengkurap disekitar keramba, sedangkan Arce hanyut bersama ponton sambil berteriak memanggil Ari salah seorang warga sekitar keramba yang melihatnya pada saat kejadian," jelasnya.

Baca juga: Penyeludupan PMI Ilegal ke Malaysia Digagalkan oleh Tim Gabungan Lantamal IV Batam dan Lanal Bintan

"Melihat tidak ada respon dari tubuh Ismail, korban langsung membawa ke rumah sakit Graha Hermine Batu Aji. Namun selang beberapa waktu, Ismail dinyatakan meninggal dunia," terang Kolonel Laut (P) Arif Rahman.

Sementara itu, Arce yang terbawa arus bersama ponton, berhasil diselamatkan setelah terdampar di pepohonan Bakau Pulau Babi. Ia dievakuasi oleh petugas ke keramba apung taman laut dalam kondisi selamat.

"Sementara, Arce yang hanyut terbawa arus bersama dengan penontonnya terdampar di pepohonan Bakau Pulau Babi, dan berhasil diselamatkan dan dievakuasi oleh petugas ke keramba apung taman laut dengan kondisi selamat," pungkasnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews