Anak Berkebutuhan Khusus di Tanjungpinang Hilang Empat Hari Ditemukan Meninggal Dunia

Anak Berkebutuhan Khusus di Tanjungpinang Hilang Empat Hari Ditemukan Meninggal Dunia

Polisi sedang melakukan evakuasi korban setelah berhasil di temukan. (Foto: Humas Polresta)

Tanjungpinang, Batamnews - Rahmat Nurhakim, seorang remaja berusia 15 tahun yang memiliki kebutuhan khusus, ditemukan meninggal dunia setelah menghilang selama beberapa hari. Korban diduga terseret arus parit di Jalan Satria Tanjungpinang, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.

Jasad Rahmat Nurhakim ditemukan di Sungai Sudip, dekat Perumahan Crystal Palace, oleh seorang nelayan setempat yang tengah mencari ikan. Kejadian tragis ini terungkap pada Senin, 8 Januari 2024.

Kanit Reskrim Polsek Tanjungpinang Timur, Iptu Apriadi, mengungkapkan bahwa jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat, yang kemudian memberitahu pihak kepolisian. 

"Lalu kita datang ke lokasi, korban diketahui bernama Rahmat Nurhakim," ujar Iptu Apriadi, kepada Batamnews.co.id.

Baca juga: Hingga Hari Keempat Remaja Berkebutuhan Khusus Rahmat Nurhakim Belum Ditemukan

Korban telah hilang sejak Kamis, 4 Januari 2024, sekitar pukul 14.00 WIB. Upaya pencarian dilakukan oleh tim gabungan SAR, Kepolisian, BPBD, dan petugas pemadam kebakaran. Pencarian sempat dihentikan sementara sehari sebelum jasad Rahmat ditemukan.

"Ia ditemukan dalam kondisi tersangkut di akar pohon bakau yang ada di sungai. Kondisinya sudah menggelembung, membiru, kedua tangannya sudah tidak ada atau hilang," tambah Iptu Apriadi.

Nelayan setempat, Erwanto, menceritakan bahwa awalnya ia hendak mengangkat bubu ketam di sungai tersebut. Namun, ia terkejut melihat sosok manusia yang tersangkut di akar pohon bakau. 

Baca juga: Dua Pemuda Pembobol Rumah di Tanjungpinang, Curi Uang Dolar hingga Ringgit

"Posisinya telentang, mengenakan baju putih. Tangannya sudah tidak ada lagi," ungkap Erwanto.

Keluarga Rahmat Nurhakim telah memberikan laporan hilang dengan ciri-ciri korban menggunakan baju putih dan celana pendek hitam. Keberadaan Rahmat Nurhakim yang ditemukan tanpa kedua belah tangannya menjadi duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat setempat.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews