Singapura, Batamnews - Seorang ibu di Singapura mengalami pengalaman melahirkan yang tak terduga ketika bayinya lahir di dalam mobil sewaan Grab. 

Warga yang bernama Nyonya Siti Nur Shafiatul, atau yang lebih akrab dipanggil Madam Atul, awalnya berencana menyewa mobil pribadi setelah merasakan kontraksi saat akan melakukan pemeriksaan kesehatan pada tanggal 6 Desember.

Pada pukul 7.30 pagi, Madam Atul memanggil mobil melalui aplikasi Grab setelah meminta suaminya mengantar kedua putranya ke sekolah. Namun, bayi laki-laki yang diharapkan lahir pada tanggal 13 Desember tidak sabar menunggu. 

Dia lahir pada tanggal 6 Desember di dalam mobil sewaan pribadi, hanya berjarak satu persimpangan dari Rumah Sakit Wanita dan Anak KK.

Baca juga: Bukan Mixue Ini Ice Cream Favorit di Tanjungpinang, Cek Lokasinya!

Madam Atul mengaku kesulitan berjalan turun dari rumahnya di Choa Chu Kang ketika mobil tiba pada pukul 9 pagi. Selama perjalanan 40 menit menuju rumah sakit, pengemudi Grab tidak hanya menghiburnya tetapi juga menjadi saksi kelahiran bayi tersebut.

"Saat kami sampai di rumah sakit, bayinya sudah ada di tangan saya, dan tali pusarnya sudah terlepas," kata Madam Atul, yang mengaku panik dan tidak mengira bayinya akan lahir begitu cepat.

Pengemudi segera mencari pertolongan setibanya di rumah sakit, meninggalkan Madam Atul dan bayinya. Seorang pejalan kaki yang melihat kejadian tersebut membantu memeriksa kondisi ibu dan memberitahu suaminya, yang pada saat itu sedang dalam perjalanan ke rumah sakit.

Meskipun tidak sempat mengucapkan terima kasih kepada pengemudi, Madam Atul memberikan tip $20 melalui aplikasi ride-hailing, selain tarif $30. Dia juga memberikan peringkat bagus dan menulis pesan, meminta maaf atas pengalaman traumatis ini dan berterima kasih atas ketenangan pengemudi.

Baca juga: Seorang Pria Masuk Ilegal ke Singapura dari Batam: Dijatuhi Hukuman 1 Tahun Penjara dan Cambuk

Grab, sebagai perusahaan penyedia layanan ride-hailing, telah menghubungi Madam Atul dan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pengemudi tersebut. 

"Kami senang ibu dan bayinya baik-baik saja dan kami ingin memuji mitra pengemudi kami atas bantuannya yang baik dan tetap tenang sepanjang perjalanan," kata juru bicara Grab.

Madam Atul, yang dipulangkan pada 7 Desember, berencana untuk mencari pengemudi tersebut melalui media sosial dan berterima kasih secara langsung, sambil berharap untuk bertemu dengannya di masa depan. 

Sementara itu, bayi laki-laki yang belum diberi nama masih menjalani perawatan di rumah sakit setelah menghabiskan beberapa hari di unit perawatan intensif neonatal.