Karimun, Batamnews - Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun, memperoleh nilai Indeks Pencegahan Korupsi (MCP) tertinggi ke 2 tahun 2022 tingkat Provinsi Kepulauan Riau dengan capaian 91,12.

Bahkan Pemkab Karimun juga memperoleh nilai peningkatan Indeks Survey Penilaian Integritas (SPI) tertinggi Pertama tahun 2022 tingkat Provinsi Kepulauan Riau dengan capaian 7,30 poin dari semula 68,53 menjadi 75,80.

Laporan hasil Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah (Rakorwasda) Provinsi Kepri Tahun 2023, dilaksanakan di Hotel Swiss Bell Harbour Bay Batam, Selasa 28 November 2023, dan disampaikan langsung oleh Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah I KPK, Edi Suryanto.

Baca juga: Tabrakan Berdarah di Jalan Raja Oesman Karimun, Polisi Selidiki Dugaan Pengemudi Mabuk

“MCP memiliki 8 fokus area intervensi bagi perbaikan tata kelola Pemerintah Daerah yang terdiri dari Perencanaan dan Penganggaran APBD, Pengadaan Barang dan Jasa, Perizinan, Pengawasan APIP, Manajemen ASN, Optimalisasi Pajak Daerah, Pengelolaan Barang Milik Daerah, dan Tata Kelola Desa,” kata Edi Suryanto.

Selain mengapresiasi capaian yang telah diperoleh, diharapkan juga untuk dapat mempertahankan semangat dalam mencapai pencapaian yang lebih besar di masa depan.

“Sebagai Tambahan MCP tahun 2023 untuk Kabupaten Karimun pertanggal 3 Desember 2023, pencapaiannya di poin 85,00 dan akan berakhir pada tanggal 6 Januari 2024, masih ada kesempatan untuk terus meningkatkannya,” ujar Edy.

Capaian kinerja MCP tersebut melalui OPD yang ada, yakni BPKAD, Baperlitbang, DPMPTSP, Bapenda, BKPSDM, Dinas PMD, Bagian UKPBJ, dan Bagian Ortal.

Baca juga: Bupati Karimun Pastikan Pertahankan dan Gaji Pegawai Honorer Hingga 2024

“Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan dedikasi dan kerja keras masing-masing dari kita, tetapi juga merupakan hasil kolaborasi yang luar biasa,” kata Bupati Karimun, Aunur Rafiq, Senin 4 Desember 2023.

Bupati juga mengucapkan terimakasih pada seluruh pihak-pihak yang telah melakukan penilaian dan juga OPD yang telah bekerja dengan baik.

Dengan itu, membuktikan jika sinergi yang kuat dan kemampuan untuk mengatasi tantangan dengan kreativitas dan keberanian mencegah dan melawan Korupsi.

“Tentunya menjadi kebanggaan kita, dan juga melihat bagaimana setiap OPD memberikan kontribusi untuk mencapai kesuksesan bersama,” ucap Rafiq.