Batam, Batamnews – DPD Partai Golkar Kepulauan Riau (Kepri) menetapkan target ambisius, yaitu memperoleh 20 persen kursi di DPRD kabupaten/kota dan provinsi di Kepri pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. 

Asmin Patros, Bendahara DPD Partai Golkar Kepri, menyatakan optimisme untuk mendapatkan suara lebih dibandingkan Pemilu 2019 guna memastikan peningkatan jumlah kursi, Minggu, 26 November 2023.

Ketika Asmin hadir dalam acara Rakornis Pemenangan Pemilu 2024 Partai Golkar Kepri yang diselenggarakan di Pasific Hotel, dia dengan tegas menyampaikan sasaran yang konkret dan ambisius. 

Dengan menegaskan, "Contohnya pada Pemilu 2019, kita berhasil meraih 10 ribu suara, dan sekarang kita harus melebihi angka tersebut, minimal 10 ribu, guna memperluas jumlah kursi yang berhasil diraih." 

Baca juga: Bea Cukai Tangkap Kapal Pengangkut Rokok Ilegal, Nilainya Mencapai 14 Milyar 

Dengan pernyataannya tersebut, Asmin menandakan tekad dan optimisme Golkar Kepri untuk mencapai pencapaian yang lebih tinggi dalam Pemilu mendatang.

Lebih lanjut, Asmin mengejar lima kursi untuk DPRD Provinsi Kepri dari tiga dapil di Kota Batam. "Kalau Batam bisa nyumbang lima kursi. Insyaallah [DPRD] provinsi juga kita dapat 10 kursi," ujarnya.

Dalam konteks ini, Asmin menyoroti dampak signifikan dari penetapan Calon Presiden dan Wakil Presiden, khususnya dengan mencatat partisipasi Gibran Rakanuming Raka yang diusung oleh Golkar sebagai pendamping Prabowo Subianto. 

Menurutnya, situasi ini memiliki potensi besar untuk meraih dukungan dari kelompok milenial, menambah daya tarik dan popularitas di kalangan generasi tersebut.

"Suara milenial memiliki suara yang cukup banyak. Jadi optimis kita dapat suara milenial," katanya.

Baca juga: Ratusan Juta Rupiah Terkumpul dari Aksi Masyarakat Batam untuk Palestina

Sementara itu, terkait Pemilihan Wali Kota Batam dan Gubernur Kepri, Asmin menyatakan bahwa jika Golkar berhasil meraih 20 persen kursi di DPRD Batam, pihaknya mungkin akan mengusung calon dari Golkar untuk Pilkada 2024. 

"Kita akan lihat hasil pemilu nanti. Jika tercapai target kita, bukan tidak mungkin kita akan mengusung calon sendiri," tambahnya.

Asmin menekankan pentingnya kompetisi sehat di antara Caleg Golkar, menghindari pelanggaran dalam Pemilu. "Kita ingin caleg bisa lebih fokus untuk masing-masing meraih suara sebanyak-banyaknya. Setiap dapil kalau bisa dapat kursi lebih dari satu," ungkapnya.

Dia juga menyampaikan harapannya kepada masyarakat agar menggunakan hak pilih dengan bijak. "Boleh beda pilihan tapi kita satu, Indonesia," tutup Asmin.