7.280 KPM di Kota Tanjungpinang Menerima Bantuan Pangan dari Pemprov Kepri

7.280 KPM di Kota Tanjungpinang Menerima Bantuan Pangan dari Pemprov Kepri

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat Kota Tanjungpinang.

Tanjungpinang, Batamnews, Advertorial - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad, bersama dengan Penjabat (Pj.) Walikota Tanjungpinang, Hasan, telah menyerahkan secara simbolis Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Tahap II kepada masyarakat di dua kelurahan di Kecamatan Tanjungpinang Timur, yakni Kelurahan Air Raja dan Pinang Kencana, Kota Tanjungpinang, pada Kamis (5/10).

Bantuan ini akan diterima oleh 7.280 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Tanjungpinang. Sejauh ini, Provinsi Kepulauan Riau telah menyalurkan bantuan pangan kepada 70.384 KPM di seluruh provinsi dengan total beras yang disalurkan mencapai 2.111.520 kilogram. 

Setiap KPM akan menerima 10 kilogram beras per bulan selama 3 bulan, dimulai dari bulan September hingga November 2023.

Penyaluran bantuan ini merupakan hasil kolaborasi antara berbagai stakeholder, termasuk Bulog yang bertanggung jawab atas penugasan, Kantor Pos yang bertanggung jawab atas transportasi, dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau bersama dengan 7 kabupaten/kota yang melakukan monitoring dan pengawasan.

Baca juga: HUT TNI di Kepulauan Riau digelar di Pelataran Tugu Sirih, Tanjungpinang

Provinsi Kepri berhasil menduduki peringkat ke-4 nasional dalam penyaluran CPP Tahap II Tahun 2023, dengan realisasi penyaluran mencapai 100%. 

Gubernur Ansar berharap bahwa bantuan ini tidak hanya akan meringankan beban masyarakat, tetapi juga akan membantu mengendalikan stabilitas harga kebutuhan pokok, khususnya pangan.

Selain itu, program bantuan pangan ini juga merupakan upaya untuk mengatasi situasi ekonomi yang dipengaruhi oleh faktor eksternal, seperti konflik di Ukraina dan Rusia serta dampak El Nino di beberapa negara yang menghentikan ekspor beras. 

Pemerintah berupaya mengantisipasi hal ini melalui program bantuan pangan ini, seiring dengan upaya percepatan swasembada pangan yang terus didorong oleh negara.

Gubernur Ansar juga menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kepri telah melakukan identifikasi terhadap jenis-jenis kebutuhan pokok yang berkontribusi terhadap inflasi, terutama beras. 

Baca juga: Kota Tanjungpinang Dapat Dana Bagi Hasil Sawit sebesar Rp1,5 Miliar untuk Infrastruktur Jalan

Mengingat terbatasnya lahan untuk pertanian padi di Kepri, Provinsi ini menjalin kerja sama dengan provinsi lain untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Pj. Walikota Tanjungpinang, Hasan, menambahkan bahwa saat ini cadangan beras di Bulog Tanjungpinang mencapai 2.700 ton, sehingga stok aman hingga akhir tahun, menjelang Natal dan Tahun Baru, mengingat konsumsi beras di Tanjungpinang mencapai 72 ton per bulan. 

Meskipun harga beras premium di pasaran mengalami sedikit lonjakan sekitar Rp 1.025, harga beras medium masih tetap terjangkau.

Hasan juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden atas inisiasi program ini, sambil menekankan pentingnya pengawasan yang tepat sasaran dalam penyaluran bantuan ini, dengan harapan agar masyarakat dapat terbantu dan harga bahan pokok tetap terjangkau.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews