Jakarta, Batamnews - Bendahara Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Sahroni, dengan tegas menyatakan bahwa partainya akan menghormati proses hukum yang tengah dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Pernyataan ini disampaikan Sahroni sebagai respons terhadap berita bahwa Syahrul telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi.

"Kami menghormati seluruh proses hukum yang tengah dilakukan oleh KPK," ujar Sahroni saat dihubungi pada Jumat (29/9/2023).

Baca juga: Satu Lagi Menteri Politisi Partai Nasdem Ditetapkan Jadi Tersangka Korupsi

Sahroni juga menegaskan bahwa NasDem secara aktif mendukung upaya KPK dalam memberantas korupsi di Indonesia. Namun, pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari KPK terkait status hukum Syahrul.

"Kami akan menunggu informasi resmi yang dikeluarkan oleh KPK," tambahnya.

KPK telah mengumumkan bahwa Syahrul ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian. Sebelumnya, pada tanggal 19 Juni, Syahrul telah diperiksa oleh KPK dan menyatakan kesiapannya untuk mengikuti proses hukum yang berlaku.

Pada tanggal 28 September, rumah dinas Syahrul di Jalan Widya Candra, Jakarta Pusat, digeledah oleh tim KPK. Tim tersebut bahkan membawa mesin penghitung uang. Namun, Syahrul Yasin Limpo tidak berada di rumah saat itu.