Jelajahi Rasa dan Warna Kue Padamaran, Kuliner Istimewa dari Jambi

Jelajahi Rasa dan Warna Kue Padamaran, Kuliner Istimewa dari Jambi

Salah satu makanan khas yang patut Anda coba saat berkunjung ke Jambi adalah Kue Padamaran.

Jambi, Batamnews - Jambi, sebuah provinsi yang tak hanya kaya akan budaya dan keindahan alamnya, tetapi juga merahasiakan kelezatan khasnya di dunia kuliner. Salah satu makanan khas yang patut Anda coba saat berkunjung ke Jambi adalah Kue Padamaran.

Kue ini bukan hanya sekadar camilan, melainkan juga bagian dari sejarah dan simbol kuliner tradisional Jambi yang lezat.

Kue Padamaran adalah camilan istimewa yang terbuat dari campuran tepung beras, terigu, gula merah, dan santan. Teksturnya yang lembut seperti bubur sumsum menjadi daya tarik utama, sementara warna hijau khasnya dan penyajiannya dalam takir daun pisang berbentuk perahu memberikan sentuhan tradisional yang unik.

Tapi Kue Padamaran tak hanya tentang rasa dan tampilan. Camilan ini memiliki makna lebih dalam bagi masyarakat Jambi. Terkait erat dengan acara keagamaan dan perayaan penting, Kue Padamaran telah menjadi simbol kuliner tradisional yang membanggakan.

Baca juga: Tiga Kerugian Timnas Indonesia U-24 Tanpa Ramadhan Sananta di Asian Games

Ingin mencoba membuat Kue Padamaran sendiri di rumah? Berikut resepnya:

Bahan:
- Daun Pisang
- 150 gr tepung beras
- 1/4 sdt garam halus
- 450 ml santan cair
- 75 ml santan kental
- 75 gr gula merah, diiris
- 50 ml air perasan daun pandan suji
- 1 sdt pasta pandan

Langkah-langkah:
1. Persiapkan Daun Pisang:

  • Panaskan daun pisang di atas api agar layu dan mudah dibentuk.
  • Potong panjang dan bentuk mangkuk takir dari daun pisang.
  • Semat dengan lidi atau stapler agar takir tetap terbentuk dengan baik.

2. Membuat Campuran Dasar:

  • Campurkan tepung beras dengan santan kental dan santan cair dalam sebuah wadah. Aduk hingga tercampur merata tanpa ada gumpalan.

Baca juga: Jadwal dan Tarif Terbaru Layanan Bus Damri dari dan ke Bandara Hang Nadim

3. Pemberian Aroma dan Rasa:

  • Panaskan campuran di atas api kecil sambil terus diaduk.
  • Masukkan garam halus, air perasan daun pandan suji, dan pasta pandan secukupnya ke dalam campuran adonan.
  • Aduk terus sampai muncul gelembung-gelembung kecil di dalam campuran adonan tadi. Pastikan campuran tidak terlalu kental.
  • Setelah mencapai konsistensi yang tepat, angkat adonan dari api.

4. Pembentukan Kue Padamaran:

  • Letakkan gula merah secukupnya di dasar takir daun pisang yang sudah disiapkan.
  • Tuangkan campuran sedikit demi sedikit di atas gula merah.
  • Taburkan gula merah lagi di atas campuran.
  • Tutup takir dengan campuran hingga penuh, pastikan gula merah tertutupi secara merata di dalamnya.

5. Proses Pengukusan:

  • Kukus takir yang telah terisi selama sekitar 30 menit hingga kue matang.
  • Setelah matang, angkat kue dari kukusan dan biarkan sejenak hingga agak dingin sebelum disajikan.

Rasa manis, gurih, dan tekstur lembut Kue Padamaran membuatnya menjadi pencuci mulut sempurna. Itulah mengapa penjualnya lebih ramai saat bulan Ramadan.

Meskipun jarang ditemui pada hari-hari biasa, Kue Padamaran selalu menarik perhatian para pelancong yang penasaran akan kelezatannya. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi keajaiban kuliner tradisional ini saat Anda berkunjung ke Jambi. Selamat mencoba!


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews