Tanjungpinang, Batamnews - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Perwakilan Provinsi Kepri menggelar acara sosialisasi program "satu rekening satu pelajar" (KEJAR) di Hotel CK Tanjungpinang, Selasa (12/9/2023). 

Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh kepala sekolah tingkat SD dan SMP se-kota Tanjungpinang, yang dibuka secara resmi oleh Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Endang Abdullah.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Endang Abdullah, mengapresiasi inisiatif OJK dalam memfasilitasi kegiatan sosialisasi kepada kepala sekolah SD dan SMP di kota tersebut. 
Beliau menyatakan bahwa program ini sangat positif bagi generasi muda karena dapat mendorong mereka untuk menabung sejak usia dini. 

Pemerintah Kota Tanjungpinang mendukung kuat budaya menabung sejak dini, terutama pada generasi muda, sebagai bagian dari upaya meningkatkan inklusi keuangan di masa depan.

Baca juga: Inovasi Pariwisata dan Kuliner Tanjungpinang Melalui Pelatihan Digitalisasi Branding

Selain itu, Endang Abdullah juga menekankan bahwa Pemerintah Kota Tanjungpinang telah mengeluarkan surat edaran dengan nomor 580/1307/1.2.01/2022 tentang implementasi satu pelajar satu rekening melalui program simpanan pelajar (SIMPEL). 

Ia mengimbau kepala sekolah untuk memastikan dan memfasilitasi peserta didik di lingkungan sekolah SD dan SMP agar memiliki simpanan pelajar. Proses pengurusan SIMPEL dijelaskan sangat mudah, bebas biaya administrasi, dan memiliki setoran yang terjangkau.

Sementara itu, Kepala OJK Perwakilan Kepri, Rony Ukurta Barus, menjelaskan bahwa program KEJAR merupakan bagian dari upaya percepatan akses keuangan di daerah, khususnya di Tanjungpinang. Tujuan utama program ini adalah mengajarkan generasi muda budaya menabung sejak usia dini.

Rony Ukurta Barus menegaskan bahwa program ini memiliki dampak penting, terutama dalam situasi ekonomi yang sulit seperti saat pandemi Covid-19. Menabung sejak usia muda dapat membantu pelajar melanjutkan pendidikan mereka tanpa kesulitan keuangan.

Baca juga: Beras di Kota Tanjungpinang, Kepri: Harga Naik Tajam, Pemerintah Lakukan Sidak ke Gudang Bulog

Rony Ukurta Barus juga mengungkapkan bahwa untuk membuka tabungan SIMPEL, pelajar dan orang tua dapat mengunjungi Bank Riau Kepri, Mandiri, dan lembaga perbankan lain yang menawarkan program serupa. 

Dia menyebutkan bahwa tidak ada biaya administrasi dan minimal tabungan awal dimulai dari Rp 5 ribu. Setoran selanjutnya dapat dilakukan mulai dari Rp 1.000.

Selain mendorong kepala sekolah, OJK juga berharap agar perbankan-perbankan yang beroperasi di Tanjungpinang dapat mendekatkan diri ke sekolah-sekolah untuk memudahkan akses bagi pelajar dan orang tua dalam membuka rekening pelajar. 

Program KEJAR ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masa depan pendidikan dan keuangan generasi muda Tanjungpinang.