Batam, Batamnews.co.id - Seorang sukarelawan dari Sumatera Save Wild, Vian, bersama dengan seorang abang pengemudi ojek online (Ojol), berhasil menyelamatkan nyawa seekor Lutung Simpai khas Sumatera yang terluka akibat tertabrak di depan hutan Tiban Southlink di Batam. Hewan langka ini merupakan salah satu spesies yang dilindungi di Indonesia.

Kejadian berawal saat Vian Saru dan Abang Ojol sedang melakukan perjalanan di sekitar hutan Tiban Southlink. Mereka secara tak terduga menemukan Lutung Simpai yang terluka parah akibat tertabrak oleh kendaraan. Tanpa ragu, mereka langsung mengambil inisiatif untuk menyelamatkan hewan yang terancam tersebut.

"Kakinya terluka diduga bekas luka tembak," ujar Vian Saru, kepada Batamnews.co.id, Minggu, 3 September 2023.

Baca juga: Acep Carno: Memajukan Seni dan Ekonomi Melalui Kampung Seni Batam

Dengan hati-hati, Vian Saru dan Abang Ojol membawa Lutung Simpai ke Balai Karantina di Harbourbay, Batam, untuk mendapatkan perawatan medis yang diperlukan. Proses ini tidaklah mudah, mengingat kondisi Lutung Simpai yang takut dan cedera. Namun, dengan kehati-hatian dan keberanian, mereka berhasil mengatasi situasi tersebut.

Setelah tiba di Balai Karantina, petugas yang ada di sana memberikan bantuan dalam menyiapkan tempat untuk mengkarantina hewan ini. Lutung Simpai tersebut kemudian ditempatkan dalam sebuah kandang sementara untuk mencegahnya melarikan diri atau melukai dirinya sendiri.

Baca juga: Masyarakat Rempang Mengembalikan Asetnya ke Negara dengan Sukarela

Namun, karena hari saat itu merupakan hari libur, jumlah petugas di Balai Karantina sangat terbatas. Vian Saru dan Abang Ojol telah menghubungi pihak berwenang terkait untuk memastikan tindak lanjut yang tepat. Akhirnya, satu petugas yang ada di sana menerima tanggung jawab ini untuk proses selanjutnya.

Vian Saru menjelaskan bahwa pada hari Senin mendatang, mereka berdua akan kembali ke Balai Karantina untuk memastikan Lutung Simpai tersebut mendapatkan perawatan dan penanganan yang diperlukan. Hal ini menjadi lebih mendesak karena tangan Abang Ojol digigit oleh hewan tersebut, yang memicu kekhawatiran akan potensi rabies.

Baca juga: Profil Adelia Putri Salma: Selebgram dengan Aset Milyaran Rupiah Terlibat Jaringan Narkoba Internasional

"Namun abang Ojol sempat digigit dan cukup dalam saat menyelamatkan hewan tersebut," ujar Vian Saru.

Peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya perlindungan dan pelestarian satwa liar, terutama bagi spesies-spesies yang terancam punah seperti Lutung Simpai.

Vian Saru dan Abang Ojol telah memberikan contoh teladan tentang bagaimana setiap orang dapat berkontribusi dalam menjaga keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia. Semoga Lutung Simpai tersebut bisa pulih dan kembali dilepaskan ke alam bebasnya setelah mendapatkan perawatan yang tepat.