Tapir Langka Terlihat di Lembah Gumanti, BKSDA Sumbar Minta Masyarakat Melestarikan Satwa Dilindungi

Tapir Langka Terlihat di Lembah Gumanti, BKSDA Sumbar Minta Masyarakat Melestarikan Satwa Dilindungi

Seekor tapir masuk ke dalam kebun warga di Alahan Panjang, Kabupaten Solok (tangkapan layar)

Padang, Batamnews - Jagat media sosial dihebohkan dengan video viral seekor tapir langka yang terlihat nongkrong di kebun warga di Nagari Aia Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok. Hewan ini terlihat asyik makan dedaunan dan tidak terganggu oleh kehadiran warga yang menontonnya.

Baca juga: Villa Bukit Harimau dan Luxury Villa, Rumah Paling Mahal Kedua di Batam

Video yang diunggah tiga hari lalu di akun Instagram @alahanpanjang_adventurefamily ini langsung menjadi perbincangan di media sosial. Dalam video itu ampak warga menonton kedatangan hewan langka tersebut.

Menyadari pentingnya menjaga satwa langka tersebut, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar), Ardi Andono, segera mengirimkan tim untuk mengecek keberadaan tapir.

Baca juga: Tim SAR Sisir Perairan Sungai Gaung Inhil Cari Wanita Korban Perahu Pompong Terbalik

Tim yang dipimpin oleh Gusman Efendi berkoordinasi dengan pemerintah Nagari Aia Dingin. Tim ini minta kepada masyarakat untuk tidak melakukan perburuan karena tapir merupakan satwa yang dilindungi.

“Tim tidak menemukan jejak tapir karena kondisi tanah yang keras dan hujan,” ungkap Ardi Andono dikutip dari laman Instagram BKSDA Sumbar, Kamis (4/5/2023).

Baca juga: Tiga Artis Korea yang Sering Diterpa Rumor Kencan, Ada Jennie BLACKPINK

Meskipun tapir tidak ditemukan, BKSDA Sumbar tetap mengimbau masyarakat untuk melestarikan tapir dan jenis satwa dilindungi lainnya agar mereka tetap hidup di alam bebas. Upaya pelestarian satwa dilindungi ini menjadi tanggung jawab bersama untuk menjaga keberlangsungan ekosistem yang sehat.

(DEN)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews