Tembok Penahan Tebing di Jalan Teuku Umar Karimun, Retak: Mengancam Keselamatan Pengguna Jalan

Tembok Penahan Tebing di Jalan Teuku Umar Karimun, Retak: Mengancam Keselamatan Pengguna Jalan

Tembok penahan tebing di Jalan Teuku Umar, Karimun sudah banyak yang retak, sewaktu-waktu bisa jebol dan membahayakan pengguna jalan (aha)

Karimun, Batamnews - Kondisi tembok penahan tebing atau batu miring di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Tanjungbalai Kota, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan, semakin mengkhawatirkan keselamatan masyarakat dan pengendara.

Kejadian longsor yang terjadi saat cuaca hujan lebat disertai angin telah menyebabkan tembok penahan tersebut retak dan bergeser dari posisinya. Kondisi batu miring yang terlihat retak dan bergeser ini menjadi rawan ambruk, terutama saat hujan deras.

Hari, seorang warga sekitar, mengungkapkan bahwa beberapa hari lalu telah terjadi longsor dan sebagian tanah bahkan turun ke bawah. Sebagian tanah tersebut masih tertahan oleh batu miring yang sekarang dalam kondisi rawan runtuh.

Baca juga: KM Kelud Masuk Perawatan Tahunan, Pelni Batam: Tidak Ada Kapal Pengganti

Berdasarkan perkiraan, batu miring ini bisa ambruk apabila hujan deras berlangsung dalam waktu yang cukup lama. Selain itu, beberapa pohon juga terancam tumbang, yang semakin meningkatkan potensi bahaya bagi warga dan pengendara yang melintas.

Hari mengungkapkan kekhawatirannya terhadap potensi bahaya ini, mengingat beberapa waktu lalu ada mobil yang terkena longsor tanah namun masih dalam skala ringan. Namun, apabila seluruh tembok penahan ambruk, dampaknya bisa lebih serius.

"Senin kemarin ada mobil yang terkena longsoran tanah, tapi tidak parah. Tapi ini kalau sampai runtuh semua, akan bahaya," katanya.

Baca juga: Intensitas Hujan Rendah, 14 Titik Panas Terpantau di Riau

Dia berharap pemerintah daerah mengambil tindakan pencegahan untuk mengatasi risiko longsor akibat hujan lebat. Tembok penahan yang retak dan bergeser harus segera diperbaiki atau diperkuat.

BPBD Kabupaten Karimun telah memasang plang imbauan di lokasi rawan longsor, memperingatkan pengendara untuk berhati-hati. Sementara petugas dari Dinas PU Kabupaten Karimun telah hadir di lokasi untuk melakukan antisipasi terhadap potensi longsor.

Seorang petugas PU menyatakan bahwa saat ini langkah antisipasi sedang diambil, dan perbaikan mungkin akan dilakukan di kemudian hari. Tujuan utama saat ini adalah menjaga keselamatan masyarakat dan pengendara yang melintas di Jalan Teuku Umar.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews