Pekanbaru, Batamnews - Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Riau yang ke-66 pada Rabu (9/8/2023), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kota Pekanbaru menginformasikan bahwa masih terdapat 38 titik panas yang terpantau di wilayah ini.

Menurut penjelasan dari petugas Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Yasir, titik-titik panas ini tersebar di sembilan wilayah yang ada.

Dari data yang dikeluarkan oleh BMKG Pekanbaru pada Selasa (8/8/2023), jumlah titik panas paling banyak tercatat di Kabupaten Pelalawan, dengan total 12 titik panas.

Wilayah lain yang juga terpantau memiliki titik panas adalah Kabupaten Bengkalis, dengan empat titik panas. Kabupaten Indragiri Hulu dan Kabupaten Indragiri Hilir masing-masing memiliki lima titik panas.

Baca juga: BEM Universitas Riau Unjuk Rasa dengan Spanduk: Tuntut Perbaikan dari PHR

Kabupaten Siak juga mengalami empat titik panas, sementara Kabupaten Rokan Hulu dan Rokan Hilir memiliki dua titik panas di masing-masing wilayahnya.

Selain itu, Kabupaten Kampar dan Kuantan Singingi juga tercatat memiliki dua titik panas di masing-masing wilayahnya.

Pihak BMKG Pekanbaru mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya kebakaran hutan dan lahan mengingat adanya titik-titik panas yang tersebar di berbagai wilayah.

Upaya pencegahan dan pengendalian kebakaran menjadi perhatian utama dalam rangka memastikan keselamatan lingkungan dan mencegah dampak buruk akibat kebakaran. Semua pihak diharapkan turut serta dalam menjaga kelestarian lingkungan Provinsi Riau.