Seorang Wanita Jadi Korban Pelecehan dan Pungli di Jembatan Barelang Batam

Seorang Wanita Jadi Korban Pelecehan dan Pungli di Jembatan Barelang Batam

Seorang pria yang diduga sebagai pelaku pungli dan pelecehan terhadap seorang pengunjung Jembatan Barelang (Foto: Batamnews)

Batam, Batamnews - Seorang warga Batam, Dwirani, melaporkan kejadian pungutan liar (pungli) dan pelecehan verbal yang dia alami di Jembatan Barelang malam Jumat, 4 Agustus 2023. Ia dan rombongan termasuk adik berusia 4 tahun dan dua teman pria, mencoba menikmati malam di salah satu ikon kota Batam tersebut.

Saat berdialog dengan beberapa pria yang diduga melakukan pungli, Dwirani ditimpa pelecehan verbal.

CEK VIDEO: Pelaku Pungli dan Pelecehan di Jembatan Barelang

"Awal mula saya nanya baik-baik ke 'abang'nya kok masih ada pungli bukannya udah gak ada lagi yaa bang, terus abang di situ marah-marah ke saya dan menyamakan saya dengan hewan peliharaan di rumahnya," tutur Dwirani kepada Batamnews.co.id, Sabtu, 5 Agustus 2023.

Baca juga: Dua Pelaku Pungli Parkir di Bawah Jembatan I Barelang Kota Batam Diringkus Polisi

Sayangnya, aksi tersebut tidak terekam karena Dwirani tidak sempat mengaktifkan perangkat perekaman. Tak cukup sampai di situ, salah satu pria tersebut juga melontarkan kata-kata yang sangat menyakitkan dan tak pantas.

"Dia malah bilang saya mau berbuat mesum dan menjual kelamin saya," ujar Dwirani.

CEK VIDEO: Seorang Wanita Jadi Korban Pungli dan Pelecehan di Batam

Dalam keadaan terpukul, Dwirani berusaha tetap tenang dan berbicara secara sopan, mengingat adik kecilnya berada di tempat kejadian. Akan tetapi, kata-kata kasar itu terus dilontarkan.

"Saya gak mau terlalu emosi karena saya membawa anak kecil. Saya takut adik saya kenapa-kenapa," imbuhnya.

Baca juga: PT Telkom Indonesia Alihkan Layanan Telekomunikasi ke Teknologi Radio Akibat Putusnya Kabel Laut di Kepulauan Riau

Rekan-rekan Dwirani yang berada di lokasi berusaha untuk meredam situasi, namun 'abang-abang' tersebut tetap bertindak kasar dan berkata bahwa ini bukan urusan mereka.

Dwi pun sudah melaporkan kejadian yang menimpanya itu ke Polsek Sagulung. "Saya sudah lapor ke Polsek Sagulung," ujar Dwi. 

Warga Batam pun mendesak agar pihak kepolisian tegas dan segera menangkap pelaku. "Polisi harus cepat menangkap pelaku dugaan pungli dan pelecehaan tersebut," ujar warga. 
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews