Bandar Lampung, Batamnews - Pesisir Bandar Lampung diguncang bencana setelah dua rumah roboh dan tenggelam ke laut akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut. 

Peristiwa tragis ini terjadi di Kampung Karang Jaya, Lingkungan 1, RT 07, Kelurahan Karang Maritim, Kecamatan Panjang pada Sabtu (10/6/2023) sore.

Rumah-rumah yang terkena dampak bencana ini adalah milik Ilhamsyah (32) dan Supriyanto (45). Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian materi diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

Baca juga: Gaya Hidup Camat Kemuning Palembang Menuai Kontroversi, Sering Pamer Kemewahan di Media Sosial

Kapolsek Panjang, Komisaris Polisi (Kompol) M Joni, seperti dikutip kompas, Senin (12/6/2023) menyebutkan, dugaan sementara penyebab robohnya dua rumah tersebut adalah kondisi kayu penyangga yang sudah lapuk akibat terpapar air laut. 

Hujan deras yang melanda wilayah setempat juga memperparah situasi dengan meningkatkan tinggi gelombang perairan.

Berdasarkan data dari Pusat Meteorologi Maritim, tinggi gelombang laut di Teluk Lampung bagian Selatan diperkirakan mencapai 1,25 meter - 2,50 meter pada Sabtu (10/6/2023) pukul 19.00 WIB hingga Minggu (11/6/2023) pukul 07.00 WIB. 

Di Perairan Barat Lampung dan Selat Sunda bagian Barat, tinggi gelombang bahkan mencapai 2,50 meter - 4 meter. Sedangkan di Samudera Hindia Barat Lampung, tinggi gelombang diperkirakan mencapai 4 meter - 6 meter.

Baca juga: Misteri Tewasnya Penjual Es Teh Jumbo Dalam Mobil di Medan, Polisi Masih Periksa Sejumlah Saksi

Pihak berwenang dan tim pemulihan bencana sedang melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti dari kejadian ini. Langkah-langkah pencegahan dan bantuan kepada warga terdampak sedang diupayakan. 

Masyarakat di kawasan pesisir Bandar Lampung diimbau untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem dan memperhatikan keamanan rumah mereka.