Lingga, Batamnews - Ketua Komisi II DPRD Lingga, Anwar mengaku kesal karena sudah hampir satu bulan ini kapal ferry tidak menyinggahi Dermaga Pulon, Desa Mentuda, Kecamatan Lingga, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri).

Ia pun meminta ketegasan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Lingga terkait kondisi tersebut.

"Masyarakat Pulon, Tembok, serta Mentuda susah sekali mau ke Tanjungpinang maupun Batam. Karena sudah hampir satu bulan kapal ferry tidak singgah ke Pulon," kata dia kepada Batamnews, Kamis (1/6/2023).

Anwar tidak mempermasalahkan kapal apa pun yang menyinggahi pulau yang berada di wilayah administrasi Desa Mentuda tersebut. Paling tidak, kapal tersebut dapat melayani masyarakat setempat.

Baca juga: Sui Hiok Minta Operator Kapal Optimalkan Pelayanan Transportasi Laut di Pesisir Senayang

"Iya, yang penting ada kapal," sebutnya.

Akibat kondisi ini, Anwar pun menilai bahwa masyarakat Desa Mentuda sangat di anak tirikan. Pasalnya, akses laut menjadi sangat vital bagi masyarakat Mentuda, karena tidak adanya jalur darat baik ke ibu kota Lingga, maupun ke pelabuhan lainnya di Lingga.

"Saya dan masyarakat Mentuda meminta ketegasan Kadis Perhubungan maupun Bupati Lingga dalam hal transportasi ini. Karena ini adalah kebutuhan vital bagi masyarakat Mentuda," pungkasnya.

Baca juga: Cen Sui Lan Terpesona Kehangatan Masyarakat Pulau Batang saat Kundapil ke Lingga