9 Tahun Eksistensi BTP Konsisten Hasilkan SDM Siap Magang dan Bekerja ke Luar Negeri

9 Tahun Eksistensi BTP Konsisten Hasilkan SDM Siap Magang dan Bekerja ke Luar Negeri

Salah seorang mahasiswa BTP memperlihatkan keterampilan dalam meramu minuman (Foto: istimewa untuk Batamnews)

Batam – Politkenik Pariwisata Batam atau Batam Tourism Polytechnic (BTP) sejak didirikan 15 September 2014 oleh Asman Abnur, memiliki ambisi untuk menjadi institusi pendidikan tinggi kepariwisataan terkemuka di Asia Tenggara.

Dalam perjalanannya, BTP dengan motto Passion of Excellence menjadi program diploma IV pertama di Indonesia dan berkeyakinan menjadi yang terdepan. Awal pendiriannya, BTP memiliki tiga prodi studi diploma III, yaitu Manajemen Kuliner, Manajemen Divisi Kamar dan Manajemen Tata Hidangan.

Namun kemudian mendapat izin revisi untuk meningkatkan program studi diploma II menjadi diploma IV. Dengan izin tersebut menjadikan BTP yang memiliki satu-satunya diploma IV Manajemen Kuliner, Manajemen Divisi Kamar dan Manajemen Tata Hidangan di Indonesia.

Direktur BTP, M. Nur A Nasution mengatakan saat ini ketiga prodi mereka yang telah terakreditasi Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan terakreditasi B untuk keseluruhan program Diploma IV.

“Pendirian politeknik pariwisata Batam merupakan peluang bagi swasta dan pemerintah melahirkan SDM andal dari Kepulauan Riau, sebagai provinsi yang memiliki keuntungan strategis di mana letaknya yang sangat berdekatan dengan Singapura,” ujarnya.

BTP yang merupakan bagian dari yayasan Vitka, memiliki gedung yang mengusung konsep green campus. Kampus yang terletak di atas bukit ini didesain semaksimal mungkin untuk menunjang perkuliahan dan praktikum dengan atmosfir hotel bertaraf bintang lima.

Selama kurang lebih 9 tahun berdiri, BTP telah ditargetkan menjadi gudang untuk mencetak tenaga terampil di sektor pariwisata dengan standar internasional. Sehingga lulusan BTP langsung bisa diterima di perhotelan dan industri pariwisata tingkat nasional dan internasional.

“Dengan bekal praktek 60 persen, teori 40 persen, alumnus BTP tidak kalah bersaing dengan tenaga kerja asing baik sebelum, saat dan sesudah memasuki MEA (masyarakat ekonomi asean),” katanya.

Nur mengungkapkan BTP disiapkan menjadi lembaga pendidikan bertaraf internasional dan terkemuka di Asia Tenggara. Karena saat ini, Singapura dan Malaysia kekurangan tenaga kerja andal di bidang hospitality. Dan Indonesia tidak lagi mengirimkan tenaga kerja bermodal nekad atau tanpa skill.

“Oleh karena itu, Kepri dapat mengirimkan tenaga andal di bidang pariwisata yang telah dijajaki secara intensif dengan diawali membangun link and match dengan Singapura bahkan dengan negara-negara lainnya,” jelasnya.

BTP juga telah menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga/organisasi dan pihak swasta seperti chain hotel berbintang 5, baik di dalam maupun di luar negeri. Pihaknya terus meningkatkan kapasitas dan kualitas di bidang pendidikan dan pengajaran, kerjasama dengan instansi pendidikan.

“Kerjasama dengan pemerintah daerah juga terus terjalin dalam rangka menyiapkan sumber daya manusia di bidang kepariwisataan,” kata dia.

Salah satunya dengan Pemerintah Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Sebanyak 7 perwakilan dari 7 kecamatan Kabupaten Buton mengambil jurusan Kuliner Management. Hal ini mencatatkan Buton adalah wilayah Indonesia timur pertama yang melakukan kerjasama dengan BTP.

“Selebihnya di Indonesia wilayah barat telah menjajaki kerjasama dengan kami,” kata dia.

Kabupaten Anambas, Kabupaten Natuna, Kabupaten Karimn yang berada di Provinsi Kepulauan Riau telah mengirimkan anak tempatan untuk menempuh pendidikan di BTP dengan beasiswa penuh. Serta juga ada Kabupaten Siak, Kabupaten Meranti di Provinsi Riau.

Sejauh ini, Nur menyampaikan para alumnus mereka telah menerima banyak tawaran pekerjaan, baik dalam luar negeri. Pihaknya juga telah berkomitmen menyalurkan SDM yang berkualitas agar dapat segera diserap oleh indsutri perhotelan dan dipersiapkan berkarir di kapal pesiar.

BTP juga telah menorehkan berbagai prestasi sebagai salah satu politeknik swasta terbaik di bidang pariwisata dalam menjalankan peran Tri Dharma Perguruan Tinggi di Indonesia.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews