Perdana di Lingga, Pokdarwis Desa Resun Gelar Turnamen Lato-lato Berhadiah Jutaan Rupiah

Perdana di Lingga, Pokdarwis Desa Resun Gelar Turnamen Lato-lato Berhadiah Jutaan Rupiah

Pokdarwis Desa Resun menggelar turnamen Lato-lato. (Foto: dok. Desa Wisata Resun)

Lingga, Batamnews - Tren permainan Lato-lato juga sampai di Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri). Tampak, baik anak-anak maupun orang tua memainkan mainan tersebut.

Bahkan, di lapak-lapak atau toko mainan yang ada di Ibu Kota Lingga, Daik itu banyak yang menjual mainan Lato-lato tersebut. Harganya pun bervariasi.

Maraknya permainan ini dimaikan di Lingga, membuat Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Titi Membulan Desa Resun, Kecamatan Lingga Utara, berinisiatif menggelar Turnamen Lato-lato. Hadiah total yang disiapkan pun jutaan rupiah.

Bahkan menariknya, pelaksanaan turanamen ini dibarengi dengan promosi salah satu objek wisata yang ada di desa tersebut. Ya, lokasi pelaksanaanya bertempat di objek wisata Sungai Kim.

Baca juga: Bawaslu Lingga Segera Buka Pendaftaran Panwaslu Desa/Kelurahan, Butuh 84 Orang

Ketua Pokdarwis Desa Resun, Rahul Priambudi mengatakan, tujuan dibukanya turnamen Lato-lato dengan menjadikan Sungai Kim sebagai lokasi kegiatan yakni, pihaknya ingin mendatangkan masyarakat dan mempromosikan Desa Wisata Resun. Mereka ingin memperlihatkan ke banyak orang akan potensi yang dimiliki desa tersebut.

"Kedua, dengan diadakannya acara ini sangat membantu para pelaku usaha atau ekonomi kreatif. Dan tentunya akan meningkatkan prekonomian masyarakat," kata dia kepada Batamnews, Jumat (6/1/2023).

Rahul menyebut, turnamen Lato-lato ini dibuka untuk umum dan tidak ada batasan usia. Pasalnya menurut dia, orang tua pun belum tentu bisa mengalahkan anak-anak dalam permainan ini.

"Kebetulan Lato-lato lagi viral, salah satu permainan zaman dulu. Dengan adanya Lato-lato ini sangat membantu sekali mengurangi kebiasaan anak-anak yang biasanya bermain handphone. Dalam turnamen ini, nanti Lato-latonya dibawa oleh masing-masing peserta," sebutnya.

Baca juga: Dishub Lingga Pasang Rambu Lalu Lintas Berlakukan Jalur Satu Arah di Dabo Singkep

Ia berharap, dengan digelarnya turnamen di lokasi wisata tersebut masyarakat Lingga dapat mendukung pariwisata yang ada di Desa Resun. Kemudian, Desa Wisata Resun dapat dikenal lebih luas lagi.

"Nanti kami juga bakal memberikan sedikit paparan dan edukasi tentang lingkungan, pentingnya menjaga lingkungan," katanya.

Sebagaimana diketahui, turnamen yang digelar oleh Pokdarwis atau sekelompok pemuda desa yang cinta akan desanya ini telah membuka pendaftaran bagi para peserta lomba dan akan ditutup pada 25 Januari mendatang. Untuk pelaksanaanya akan dilaksanakan pada 28-29 Januari 2023.

Untuk biaya pendaftaran, masing-masing peserta hanya dikenakan Rp 10.000. Sedangkan hadiah untuk para pemenang, juara 1 mendapatkan Rp 1 juta, juara 2 Rp 700 ribu, juara 3 Rp 400 ribu, dan juara 4 Rp 200 ribu. Masing-masing pemenang juga akan mendapatkan piagam penghargaan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews