Gubernur Ansar Resmikan Jembatan Anak Emas Senilai Rp 8,7 Miliar di Desa Marok Tua Lingga

Gubernur Ansar Resmikan Jembatan Anak Emas Senilai Rp 8,7 Miliar di Desa Marok Tua Lingga

Gubernur Ansar saat meresmikan Jembatan Anak Emas di Desa Marok Tua, Kabupaten Lingga.

Tanjungpinang, Batamnews - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad meresmikan Jembatan Anak Emas di Desa Marok Tua, Kecamatan Singkep Barat, Kabupaten Lingga, Kamis (8/12/2022).

Peresmian jembatan itu ditandai dengan Penandatanganan Prasasti oleh Gubernur Ansar, dan pemotongan pita sebagai tanda pemakaian jembatan ini dilakukan oleh Ketua TP PKK Kepri, Dewi Kumalasari.

Ansar mengatakan, Pemprov Kepri mengucurkan anggaran untuk pembangunan jalanan dan jembatan di Kabupaten Lingga sebesar Rp 26,5 miliar.

Baca juga: Gubernur Ansar Tebar Bantuan untuk Mubaligh dan Hibah dari Pemprov Kepri di Lingga

Dari total itu, Jembatan Anak Emas Desa Marok Tua menyerap dana Rp 8,7 miliar. Jembatan ini memiliki Panjang 175 meter dan lebar 4,5 meter, dimana dapat dilalui oleh kendaraan dari dua arah.

"Selamat kepada Desa Marok Tua karena telah diresmikan jembatan yang spektakuler dan cantik pada hari ini. Pelihara dan jaga jembatan dengan baik serta mari bersama jaga kebersihannya," katanya.

Masyarakat harus memanfaatkan jembatan ini untuk memudahkan berbagai aktivitas, baik itu aktivitas pendidikan, kesehatan juga aktivitas ekonomi. Karena jembatan ini ikon percepatan ekonomi di desa.

"Jika aksebilitas terbuka, ekonomi akan bangkit dan lebih baik lagi. Tentunya masyarakat bisa jadi lebih sejahtera," ujarnya.

Tak lupa Ansar juga mengucapkan terima kasih kepada Mantan Gubernur Kepri sebelumnya Isdianto yang memulai pembangunan jembatan ini pada masa kepemimpinnya.

"Terimakasih kepada Pak Isdianto karena memulai pembangunan ini dan kami selesaikan dan resmikan pada hari ini. Kita doakan selalu sehat dan yang terbaik untuk beliau," ucapnya.

Ucapan terimakasih juga disampaikan Gubernur Ansar kepada Kajati Kepri Gerry Yazid yang ikut mendampingi selama kunjungan kerja di Kabupaten Lingga dalam rangka pengawasan pelaksanaan program pembangunan Pemprov Kepri di Kabupaten Lingga.

Baca juga: Koperasi dan Buruh Pelabuhan di Lingga Dapat Bantuan Kaisar dari Pemprov Kepri

"Jembatan yang terbangun dengan bagus dan kokoh di desa kita ini tidak lepas karena andil kejaksaan yang terus memberikan pengawasan penuh dari perencanaan hingga pembangunan yang dilakukan oleh kontraktor agar tidak asal-asalan dalam membangun. Terima kasih Pak Kajati pengawasannya," ucap Ansar.

Pada tahun depan, lanjut Ansar, ada beberapa program unggulan untuk di Kepri. Yaitu pertanggungan untuk BPJS Ketenagakerjaan bagi nelayan kapal 1-5 GT yang berjumlah 38 ribu keluarga perikanan, sehingga nelayan terlindungi BPJS jika terjadi kecelakaan ketika mencari nafkah di laut.

"Bagi Nelayan yang dipekerjakan oleh pengusaha ikan sudah kita diwajibkan untuk memproteksi pekerja dengan BPJS ketenagakerjaan sehingga tercover jika mendapat kecelakaan kerja," ujar Ansar.

"Sementara ini adalah pekerja rentan yang kita jamin BPJS Ketenagakerjaan. Mungkin ke depan akan ada pekerja rentan lain yang akan kita bantu BPJS ketenagakerjaan sehingga meringankan beban masyarakat," sebutnya mengakhiri.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews