Aparat Arab Saudi Gagalkan Penyelundupan 47 Juta Butir Pil Narkotika Diduga Captagon

Aparat Arab Saudi Gagalkan Penyelundupan 47 Juta Butir Pil Narkotika Diduga Captagon

Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)

Riyadh - Aparat Arab Saudi menggagalkan upaya penyelundupan 47 juta butir pil amfetamin, ke negara itu dan menggambarkannya sebagai operasi perdagangan narkoba terbesar yang pernah terjadi di negara itu.

Saudi Press Agency mengatakan enam warga Suriah dan dua Pakistan ditangkap, dengan pil ditemukan tersembunyi dalam pengiriman tepung yang tiba di pelabuhan kering di ibukota Riyadh. Demikian dilansir Berita Harian, Kamis (1/9/2022).

Seorang juru bicara Direktorat Pengendalian Narkotika Saudi mengatakan itu adalah 'operasi terbesar dari jenisnya untuk menyelundupkan narkotika ke Arab Saudi dalam satu operasi'.

Laporan itu, bagaimanapun, tidak mengatakan apakah pil itu captagon - sejenis amfetamin yang mendatangkan malapetaka di seluruh Asia Barat dan tidak mengatakan dari mana pil itu berasal.

Pil Captagon diproduksi di Suriah dan diselundupkan ke pasar konsumen besar di teluk.

Sebuah laporan oleh New Lines Institute pada bulan April menunjukkan bahwa perdagangan captagon di Asia Barat akan tumbuh pesat pada tahun 2021 menjadi US$5 miliar (Rp 74 triliun lebih), menimbulkan risiko kesehatan dan keselamatan yang meningkat di wilayah tersebut.

Arab Saudi adalah pasar captagon terbesar dan bea cukai tahun lalu menyita 119 juta pil obat tersebut.

Kemarin, duta besar Arab Saudi untuk Beirut, Waleed Bukhari, mengatakan kepada wartawan bahwa otoritas di negaranya juga menyita lebih dari 700 juta pil narkotika yang memasuki wilayahnya melalui Lebanon selama delapan tahun terakhir. 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews