Batam, Batamnews - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Kota Batam, Kepulauan Riau meningkat sepanjang Mei 2022.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam mencatat ada 16.761 kunjungan atau naik sebesar 105,68 persen dibanding sebulan sebelumnya.

Pada April 2022, tercatat 8.149 kunjungan. Kenaikan jumlah kunjungan wisman terjadi di Pelabuhan Ferry Batam Center, Pelabuhan Nongsa Pura, Pelabuhan Ferry Harbourbay dan Bandar Udara Internasional Hang Nadim. 

“Hal ini sebagai akibat sudah semakin membaiknya penanganan wabah covid-19 dan kesadaran masyarakat terhadap program vaksinasi yang dilakukan pemerintah,” ujar Kepala BPS Batam, Rahmad Iswanto dalam siaran pers yang diterima Batamnews, Selasa (6/7/2022). 

Sementara itu, berdasarkan kebangsaan jumlah kunjungan wisman terbanyak berasal dari Singapura yaitu sebanyak 8.162 kunjungan. Lalu negara kedua yaitu wisman berkebangsaam Malaysia sebanyak 2.287 kunjungan, kemudian dari India sebanyak 1.405 kunjungan dan dari China sebanyak 371 kunjungan. Serta dari Filipina, Australia, Amerika Serikat, Inggris, Jepang dan Jerman. 

“Dari 10 negara wisman terbanyak yang berkunjung ke Kota Batam tercatat semua wisman mengalami kenaikan jumlah kunjungan pada Mei 2022 jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” jelas Rahmad. 

Mengenai Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Mei 2022 mencapat rata-rata 37,11 persen atau naik 9,9 persen dibanding April 2022 yang tercatat 27,21 persen. 

Jika dibandingkan bulan Mei tahun lalu, TPK hotel berbintang di Kepri naik sebesar 16,19 persen, yang mana TPK bulan Mei 2021 sebesar 20,92 persen. 

Pada bulan Mei 2022, TPK hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau lebih rendah 12,74 persen poin dibanding dengan TPK hotel berbintang secara nasional, dimana rata-rata TPK Nasional sebesar 49,85 persen.

Dan mengenai rata-rata lama mengenai tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Kepri selama bulan Mei 2022 adalah 1,96 hari atau naik 0,46 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada April 2022. 

“Pada bulan Mei 2022, rata- rata lama menginap tamu Indonesia mencapai 1,81 hari atau lebih rendah 1,48 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu asing yang mencapai 3,29 hari,” kata Rahmad.