Bintan, Batamnews - PT. Subur Intisurya Gas (SIG), yang merupakan Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) menjamin ketersediaan gas baik elpiji 3 kilogram (Kg) yang subsidi maupun non subsidi untuk masyarakat Bintan.

Manager Operasional SPPBE, Sumardi mengatakan bahwa biasanya untuk stok gas sebanyak 25 ton dan bisa lebih. Gas tersebut untuk didistribusikan ke wilayah Kabupaten Bintan dan Tanjungbalai Karimun.

"Minimal 15 ton (9 LO) produksi per hari belum ditambah suplai dari depot Pertamina Tanjunguban 32 ton tiap hari khusus elpiji 3 kg," ujar Sumardi, kemarin.

Baca juga: KKP RI Resmikan Teluk Bintan Jadi Kampung Perikanan Budidaya Indonesia

Untuk Tanjung Balai Karimun, kata Sumardi, SPPBE di Jalan Indun Suri Kelurahan Tanjunguban Selatan, Kecamatan Bintan Utara itu bongkar muat tabungnya melalui Pelabuhan Kota Sagara per hari rata-rata 19 Ton (11 Lo).

"Selama puasa ketersediaan gas dapat tercover (over load)," katanya.

Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono meminta tetap dijaga ketersediaan selama bulan suci ramadhan. Lalu jangan lupa komunikasi dan koordinasi agar apabila ada permasalahan bisa dicarikan solusi.

"Penggunaan tetap harus proporsional, untuk yang industri jangan melihat juga yang hijau tapi harus menggunakan yang brightgas," ucapnya.