BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Keluarga alharhumah Tri Chintya Prasetya akan menggelar doa arwah 100 hari pasca wafatnya gadis 17 tahun itu pada Kamis (19/11/2015) malam.

Harapan keluarga Chintya dalam doa arwah 100 hari, berharap pelaku pembunuhan cepat terungkap. Saat ini pihak Kepolisian masih melakukan proses penyidikan dan belum menemukan titik terang terhadap pelaku pembunuhan.

"Saat ini keluarga sudah mengikhlaskan kepergian Chintya," ujar Fahmi, kakak ipar Chintya, saat ditemui di rumahnya di Bengkong Kartini, Kamis (19/11/2015).

Namun, ia mengatakan, pihak keluarga juga mengharapkan pihak Kepolisian bisa cepat mengungkap pelaku pembunuhan.

Fahmi menambahkan, sebelumnya pihak Kepolisian masih sering datang kerumah untuk melakukan penyidikan. Tapi, belakangan sudah jarang datang.

Sekadar mengingatkan Tri Chintya Prasetya ditemukan tewas di parit dekat Hotel Vista Batam, Kepri. Chintya mengalami luka di leher dan kepala.

Hingga saat ini jajaran kepolisian di Kepri belum berhasil menangkap atau mengungkap siapa pelaku pembunuhan sadis tersebut.

Polisi sudah melakukan sejumlah penyelidikan terhadap kasus ini, namun belum ada titik terang mengenai siapa dan apa motif pelaku menghabisi wanita muda itu.

[is]