BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Komplek Nagoya Square, Batam, Rabu (18/11/2015) malam, heboh. Seorang pria yang dikenali sebagai pengamen roboh bersimbah darah setelah ribut dengan temannya sesama pengamen.

Pengamen yang diketahui bernama Marados Siahaan alias Andy itu, ditikam hingga tewas. Sementara, pelaku langsung kabur setelah menusuk korban.

Awalnya pria kelahiran tahun 1980 di Limapuluh, Sumatera Utara itu, sempat dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Seraya. Namun, banyaknya luka di tubuhnya membuatnya tidak bisa tertolong.

Pria yang tubuhnya dipenuhi tato itu mengalami luka tusuk di beberapa bagian tubuhnya seperti di bagian dada, perut dan lengannya.

Saat ini, polisi masih memburu pelaku yang menikam Andy tersebut.

(ind/bbs)