Jakarta, Batamnews - India kembali memblokir puluhan aplikasi asal China. Kali ini ada 54 aplikasi yang diblokir, termasuk game battle royale Free Fire.

Pemblokiran ini dilakukan oleh Kementerian Elektronik dan Informasi Teknologi India. Beberapa aplikasi yang diblokir termasuk aplikasi buatan raksasa teknologi asal China seperti Tencent, Alibaba, dan NetEase, seperti dikutip dari Livemint, Selasa (15/2/2022).

Baca juga: Mabes Polri Ungkap Kejahatan Seksual Terhadap Anak dalam Game Free Fire

Sebagian dari aplikasi yang diblokir merupakan versi rebranded atau kloningan dari aplikasi yang sudah diblokir India pada tahun 2020. Seperti diketahui, India telah beberapa kali memblokir aplikasi asal China tahun lalu, termasuk TikTok, PUBG Mobile, Weibo, WeChat, dan AliExpress.

Menariknya, Free Fire yang didistribusikan oleh Garena, perusahaan asal Singapura, ikut diblokir. Mungkin karena Tencent merupakan salah satu pemegang saham terbesar di perusahaan induknya, Sea.

Sebelumnya beberapa gamer di India sudah mengeluhkan Free Fire menghilang dari Google Play Store dan Apple App Store.

Selain Free Fire, beberapa aplikasi asal China lainnya yang ikut diblokir di India antara lain: Beauty Camera: Sweet Selfie HD, Beauty Camera - Selfie Camera, Equalizer & Bass Booster, CamCard for SalesForce Ent, Isoland 2: Ashes of Time Lite, Viva Video Editor, Tencent Xriver, Onmyoji Chess, Onmyoji Arena, AppLock, Dual Space Lite.

Baca juga: Tak Lagi Bebas, Free Fire dan PUBG Cs Bakal Diatur Kominfo

Ini bukan pertama kalinya India memblokir aplikasi asal China setelah bentrok di perbatasan pada pertengahan tahun 2020. Pada 29 Juni 2020, India memblokir 59 aplikasi dan game asal China karena isu keamanan nasional.

Setelahnya, pada 2 September 2020 giliran 118 aplikasi lainnya yang diblokir, diikuti dengan 43 aplikasi lainnya pada November 2020.