Omicron Singapura ke Mana-mana, Total 700 Kasus Terdeteksi

ilustrasi.
Singapura, Batamnews - Singapura kembali melaporkan tambahan kasus Omicron. Sejak dikonfirmasi pertama, 6 Desember lalu, saat ini ada total 700 lebih kasus Omicron terkonfirmasi di negeri tetangga RI itu.
Mengutip Channel News Asia (CNA), ada 101 kasus baru diumumkan Senin (27/12/2021). Jika ditambah dengan pengumuman Kementerian Kesehatan (MOH) yang menyebut total 650 kasus Omicron Sabtu dan 104 kasus baru Omicron Minggu, maka total saat ini berjumlah 751 kasus sudah ditemukan.
"Secara terpisah, website MOH menyebut ada 101 kasus Omicron baru yang dikonfirmasi Senin, terdiri dari 79 kasus impor dan 22 kasus lokal," tulis CNA, dikutip Selasa.
Baca juga: RI Bakal Terapkan Mikro Lockdown untuk Lawan Omicron, Begini Artinya
Jika ditelusuri lebih lanjut, kenaikan kasus Omicron terjadi arena adanya transmisi lokal di negara itu. Salah satunya kasus yang terkait sebuah bar, The Vinyl Bar, di River Valley Road.
Seorang pelancong diketahui tiba di negara itu 14 Desember dari Amerika Serikat. Ia masuk tanpa karantina melalui skema vaccinated travel lane (VTL).
Saat kedatangan ia dikatakan negatif. Namun ia positif 18 Desember. Sebelumnya, ia rempat bertemu koleganya di dua tempat pada 15 Desember dan 17 Desember.
Kasus itu kemudian menularkan virus ke angora staf di bar. Termasuk sejumlah pelanggan di bar pada malam itu.
Ada 10 kasus awal yang ditemukan. Mereka disebut sudah divaksin, memiliki gejala ringan dan tanpa gejala.
Sementara itu, kemarin, secara Singapura mencatat ada 280 kasus positif Covid-19 sehari. Sebanyak 134 kasus merupakan impor dari pelancong luar negeri yang datang.
Baca juga: Lawan Omicron, Pemerintah Bakal Terapkan Mikro Lockdown
Ada tiga kematian yang membuat total warga meninggal menjadi 825 orang sejak pandemi menyerang. Singapura sendiri memiliki total 278.044 kasus Covid-19 sejak pandemi masuk 2020.
Komentar Via Facebook :