Batam, Batamnews -  Banjir setinggi pinggang beberapa hari lalu di wilayah Kavling Baru Bida Kabil, Punggur, Kota Batam menyisakan cerita pilu dari warga. 

Air menggenang hingga ke dalam rumah. Kerusakan barang-barang berharga dialami warga.

Baca juga: Langkah Bina Marga Atasi Titik Banjir Jalan Menuju Pelabuhan Punggur

Salah satunya Sunarni, warga Kavling Danau Indah. Letak perumahannya tidak jauh dari Kavling Bida Kabil. Sunarni menjadi warga yang rumahnya terdampak pertama kali dari banjir tersebut. 

Rumahnya berdekatan dengan ujung parit, tempat penampungan air pembuangan yang dibuat oleh PT Kaliban, perusahaan pengembang di kawasan itu.

Parit tempat air meluap

Akibat banjir yang terjadi pada hari Selasa (2/11/2021) lalu, Sunarni banyak mengalami kerugian.

“Ijazah dan rapor anak saya, sama perabot rumah tangga kayak lemari, sofa udah rusak semua,” ujarnya saat ditemui di rumahnya, Senin (8/11/2021).

Sunarni mengaku, banjir seperti itu di sekitar perumahannya sudah sering terjadi. Apalagi saat hujan deras dengan durasi waktu yang cukup lama.

“Apalagi kalau hujan deras, setiap tahunnya pasti ada. Tiga jam aja hujan di sini, udah langsung banjir. Bahkan banjirnya di sini pernah sampai sepinggang,” ungkapnya.

Baca juga: Kavling Bida Kabil Terendam Banjir Setinggi Pinggang

Sunarni menyebutkan, berbagai pejabat mulai dari Wali kota, anggota DPRD serta Camat sudah berkali-kali datang ke sana untuk meninjau lokasi. “Tapi belum ada solusi juga sampai sekarang,” ucapnya.

Sampai saat ini, Sunarni beserta warga masih mengharapkan penyelasaian masalah banjir ini dengan pemerintah agar mereka bisa tidur tanpa harus kebanjiran.

“Saya harap pemerintah segera nemuin solusinya untuk banjir ini,” ucap Sunarni.