Batam, Batamnews - Aktivitas belajar secara tatap muka (PTM) di Kota Batam, Kepulauan Riau segera diterapkan dalam pekan ini.

Rencana PTM ini tak hanya mendapat dukungan dari sebagian orangtua siswa, namun juga didukung oleh kalangan legislatif.

Anggota Komisi IV DPRD Batam, Aman mengatakan pihaknya telah membahas langsung rencana ini dengan Dinas Pendidikan dalam sebuah rapat pada Senin (20/9/2021) kemarin.

Ia mengungkapkan pihaknya mendukung penuh PTM segera diberlakukan lantaran vaksinasi dosis I untuk kalangan pelajar sudah mencapai 70 persen.

"Siswa, orangtua dan guru sudah merindukan belajar tatap muka ini,” ujar Aman, Selasa (21/9/2021).

Di samping itu, sebagian pelajar juga telah mendapat vaksin dosis II. Pihaknya berharap agar pelajar yang belum vaksin II bisa segera menyusul.

Selain karena sebagian besar vaksin dosis I sudah 70 persen, pihaknya juga mendukung PTM karena perkembangan kasus Covid-19 yang semakin melandai. Bahkan pada Minggu (19/9/2021), tercatat nihil kasus.

“Tidak hanya Batam, kasus Covid-19 di DKI Jakarta dan wilayah lainnya sudah ikut melandai,” katanya.

Baca: Senang dan Waswas, Orangtua Siswa di Batam Sambut Belajar Tatap Muka

Walaupun demikian, pihaknya meminta agar memenuhi persyaratan sesuai dengan surat keputusan bersama (SKB) 4 menteri, yaitu menerapkan protokol kesehatan (protkes) di sekolah.

"Menyediakan tempat cuci tangan, handsanitizer, harus memakai masker, sekolah juga harus siapkan masker apabila ada anak-anak tak pakai masker," ujarnya.

Terpenting, lanjut Aman, jarak tempat duduk dari siswa 1 dengan yang lainnya. Apabila selama ini 40 siswa per kelas, bisa menjadi 20 orang untuk setiap kelas, sehingga jaraknya bisa diatur.

"Mudah-mudahan segera terealisasi. Senin depan dimulai sehingga makin siap," katanya.