Batam, Batamnews - Hingga saat ini, pelaksanaan swab antigen massal masih tetap berlangsung. Warga Batam yang menunjukkan hasil reaktif dianggap positif Covid-19.

Pelaksana Tugas (Plt) Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kota Batam, dr. Solihin mengatakan, untuk penanganan selanjutnya mempertimbangkan kategori gejala warga terkonfirmasi tersebut.

"Kita lihat kalau dia tidak bergejala maka kami minta untuk isolasi mandiri, tetapi kalau bergejala kami sarankan ke rumah sakit," ujar Solihin, Sabtu (7/8/2021).

Meski demikian, ia mengungkapkan bahwa sebagian besar pasien yang terkonfirmasi positif dari program Antigen massal adalah orang tanpa gejala.

"Kami mohon kepada masyarakat Batam untuk membuka diri, kalau dapat hasil positif, sebaiknya jujur kepada petugas medis tentang siapa saja kontak eratnya," katanya.

Baca juga: Kasus Covid Melonjak, PPKM Level 4 Kini Berlaku di Karimun

Hingga 3 Agustus 2021, tercatat ada 10.095 orang yang sudah melalui pemeriksaan Antigen massal sejak awal kegiatan ini dilakukan. Dari jumlah tersebut, terdapat 431 warga yang memperoleh hasil positif.

Dari perolehan tersebut, Solihin mengatakan bahwa Kota Batam telah memperoleh target testing yang diberikan oleh Pemerintah Pusat. Upaya testing tersebut untuk melihat angka positivity rate, agar menentukan status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) suatu daerah.

Ia mengatakan, sampai saat ini kegiatan Antigen massal masih berlangsung, dan mencapai angka yang cukup signifikan setiap harinya.

"Selama ini yang kami lakukan sudah cukup baik. Selain petugas datang ke pusat keramaian, kegiatan tracing dan testing kontak erat juga masih berjalan," kata dia.